PANDEGLANG, BINGAR.ID – Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kecamatan Carita dan Panimbang yang diusulkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang belum mendapat persetujuan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR).
Pasalnya, RDTR dua kecamatan itu masih ada beberapa catatan yang perlu diperbaiki Pemerintah Daerah.
Baca juga: Irna Narulita Minta Perda LP2B Segera Dirampungkan
Penjabat Sekretaris Daerah (PJ Sekda) Pandeglang, Taufik Hidayat menerangkan, catatan yang diberikan Kementerian ATR perihal desain pengelolaan objek wisata gunung dan laut di Kecamatan Carita.
“Jadi bagaimana kita punya laut dan gunung di area itu, bisa bersinergi dengan baik dengan tidak mengorbankan laut dan gunung. Sehingga nanti mungkin akan ada desain yang berbeda bagaimana di pegunungan kita akan tata sedemikan rupa agar bisa dinikmati keduanya dengan baik,” jelasnya, Rabu (8/12/2021).
Baca juga: Berbenturan Dengan RTRW, Sejumlah Investasi di Pandeglang Mandeg
Namun begitu, Taufik menilai catatan tersebut tidak tergolong minor karena dianggap masih bisa diperbaiki. Pihaknya akan segera merevisi tata pengelolaan sumber daya alam pegunungan dan kelautan di Carita agar bisa selaras tanpa harus mengorbankan salah satunya.
“Catatannya Alhamdulillah tidak banyak yang harus dijadikan perhatian. InsyaAllah akan segera kami selesaikan,” imbuhnya.
Baca juga: Revisi Perda RTRW Pandeglang Menunggu Nomor Register Provinsi
Akan tetapi, Taufik belum bisa memastikan kapan RDTR dua kecamatan yang diprioritaskan untuk kawasan wisata itu disetujui. Pihaknya hanya berjanji akan segera memperbaiki catatan kemudian diserahkan ke Kementerian ATR secepatnya.
“Kami belum tahu kapan akan disetujui, nanti akan ada sesi-sesi lagi dengan kementerian, pada saatnya nanti sudah dilakukan revisi kami akan segera menyampaikan,” ujarnya.
Pengajuan RDTR dua kecamatan itu berkaitan dengan topografinya sebagai kawasan wisata. Mengingat Carita ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan Panimbang yang memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung. (Ahmad/Red)