PANDEGLANG, BINGAR.ID – Bupati Pandeglang Irna Narulita menyayangkan apabila ada oknum yang sengaja merusak jembatan penghubung Desa Pasirloa, Kecamatan Sindangresmi dan Kampung Sawera, Desa Karyasari, Kecamatan Sukaresmi.
“Sangat prihatin yah, tapi kita tabayyun dahulu meskipun hasil kroscek di lapangan menunjukan seperti itu, rasanya sayang sekali kalau ada orang-orang yang usil mencelakakan,” kata Irna, Senin (18/10/2021).
Baca juga: Baru 6 Tahun Dibangun, Jembatan Gantung Penghubung Dua Desa Putus
Disebutkannya, saat ini pihaknya tengah berupaya agar aktifitas masyarakat di wilayah tersebut tidak terganggu. Sebab, dengan putusnya jembatan itu membuat prekonomian di wilayah tersebut menjadi terhambat.
“Kita di lapangan (sedang) berfikir bagaimana jembatan itu bisa normal kembali. Ekonomi masyarakat jadi terhambat. Anak-anak yang mau belajar di sekolah juga menjadi terputus,” katanya.
Baca juga: Soal Jembatan Gantung yang Putus, Begini Jawaban DPUPR Pandeglang
Ia mengaku, karena saat ini sudah masuk ke penghujung tahun 2021, maka penanganan kerusakan jembatan itu bisa dilaksanakan pada tahun anggaran 2022.
“Ini kan sudah masuk di penghujung tahun, jadi paling bisa diprioritas kan pada 2022,” tandasnya. (Syamsul/Red)