SERANG, BINGAR.ID – Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menandatangani nota kesepahaman dengan relawan Fesbuk Banten News (FBn) dan Relawan Kampung, tentang pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam kerangka pengembangan kepedulian sosial kemanusiaan.
Dekan FISIP Untirta, Prof A Sihabudin mengatakan, kerjasama tersebut merupakan implementasi salah satu poin dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pengabdian kepada masyarakat. Dengan adanya nota kesepahaman itu, pihaknya ingin melakukan pengabdian kepada masyarakat. Karena dia menilai kampus bukan menara gading, melainkan harus terjun langsung mengabdikan diri di masyarakat
“Harapan kami, mahasiswa ikut berpatisipasi dalam sosial kemanusiaan yang dapat berkontribusi dalam melakukan analisis sosial, pendampingan dan pemberdayaan masyarakat, kampanye, dokumentasi dan publikasi kegiatan sosial kemanusiaan yang diselenggarakan mitra dalam rangka empati dan kepedulian masyarakat,” kata Prof Syihabudin, Selasa (7/9/2021).
Baca juga: Pemkab Pandeglang Teken MoU dengan Untirta
Sementara, seorang pendiri Relawan fesbuk Banten News, Np Rahadian mengungkapkan apresiasinya atas kerjasama yang dijalin Untirta.
”Salah satu butir Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat. Untirta sebagai lembaga negara harus ikut mencerdaskan anak bangsa. Dengan adanya nota kesepahaman tersebut menjadi momentum yang tidak hanya menjadi kampus yang jauh dengan masyarakat tetapi kampus harus peduli dengan masyarakat dan dekat dengan masyarakat,” terangnya.
Baca juga: Keren! Mahasiswa Untirta Rakit Mobil Listrik Formula
Dia juga mengatakan, FBn sudah belasan tahun mendampingi warga miskin di Banten. Dari pendampingan pasien miskin, warga miskin yang sulit sekolah, bedah rumah, bedah mushola. Bahkan selalu turun disetiap bencana alam yang terjadi di Banten.
“Harapan kami, mahasiswa yang terlibat kerjasama ini terjun langsung ke masyarakat yang membutuhkan bantuan dan mendapatkan banyak ilmu dari para relawan. Sehingga jika lulus nanti, mereka sangat berguna dan diperlukan masyarakat,” ujar dia.
Baca juga: 150-an Penerbit Terlibat dalam Festival Harbuknas 2021 di Untirta Banten
Sementara, dari pihak Relawan Kampung, M Arif Kirdiat mengatakan, banyak yang bisa dikerjakan mahasiswa saat nanti bergabung dengan relawan kampung. Mulai dari menganalisa laporan infrastruktur rusak, mendokumentasikan hingga bersama-sama membangun.
“Relawan Kampung Indonesia merupakan yayasan yang bergerak dibidang pembangunan jembatan di pelosok Indonesia, dengan tujuan pendiriannya adalah untuk membantu masyarakat yang tak terjangkau oleh program infrastruktur pemerintah, yang operasionalnya berasal dari kolektif bersama relawan dan donatur dari berbagai lembaga,” kata. (Sajid/Red)