Mencetak Jurnalis Dari Kampus, LPM Dialektika STISIP Banten Raya Gelar PJTD

STISIP BR

Poto bersama panitia, pengurus dan peserta PJTD LPM Dialektika STISIP Banten Raya, usai kegiatan dan penutupan acara. Istimewa

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Dalam rangka mencetak generasi yang mempuni dalam teknik menulis dan menganalisis, hingga menjadi karya jurnalistik yang memiliki nilai kepercayaan tinggi di khalayak publik.

Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Dialektika STISIP Banten Raya, menggelar kegiatan Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar (PJTD), yang dilaksanakan di aula gedung KNPI Pandeglang, selama dua hari, sebagai upaya mencetak Jurnalis dimulai dari Kampus

Baca Juga : Berbagi Takjil Sambil Sosialisasi Kampus Bersama Geber STISIP

Ketua LPM Dialektika, Ayu Riska mengatakan, bahwa kegiatan PJTD tahun 2025 kali ini, mengusung Tema “Membentuk Jurnalis Muda Berintegritas” dengan Sub Tema “Langkah Awal Menuju Peran Pers yang Kritis dan Objektif”,

“Kegiatan PJTD angkatan ke 9 yang kita laksanakan kali ini, dilakukan selama dua hari, dengan jumlah peserta sebanyak 12 orang, yang merupakan anggota dari LPM Dialektika STISIP Banten Raya, Semester I,” jelas Ayu Riska pada bingar.id, Kamis 13 Februari 2025.

“Ada beberapa narasumber yang kita undang untuk memberi materi tentang jurnalistik, maupun materi tentang teknik reportase, serta materi terkait teknik pembuatan produk jurnalis, yang sesuai dengan kaidah-kaidah jurnalistik,” sambungnya.

Baca Juga : KKM STISIP Banten Raya Beri Kado “SIPEDE” Pada Desa Sukadame

Dikatakannya juga, bahwa kegiatan PJTD tersebut, bukan hanya sebatas wadah bagi mahasiswa yang hobi menulis semata. Akan tetapi, melalui kegiatan pelatihan itu juga, menurut Ayu menjadi ajang regenerasi di tubuh LPM Dialektika kedepannya.

“Ini bukan hanya sekedar sarana penyalur hobi menulis bagi mahasiswa. Tapi melalui kegiatan ini jugalah, kita akan mencari generasi baru yang mumpuni untuk menahkodai LPM Dialektika ini kedepannya. Atau ajang regenerasi,” jelasnya lagi.

Baca Juga : Menggali Potensi Desa Sukadame Melalui KKM STISIP Banten Raya

Masih menurut Ayu, mahasiswa sebenarnya memiliki peran penting dalam membangun ruang diskusi yang sehat, juga mencerdaskan. Karena itu, PJTD bukan sekadar belajar teknik dasar jurnalistik, tapi langkah awal bagi mahasiswa, untuk kelak bila terjun ke dunia profesional, mampu menjadi jurnalis baik dan bertanggung jawab, sesuai aturan yang berlaku.

Sementara itu, salah seorang peserta PJTD, Dhika Surya Pratama, mengaku antusias mengikuti pelatihan tersebut, karena ingin mengenal dan belajar ilmu jurnalistik.

“Kebetulan saya juga senang menulis. Jadi, Ajang ini pas banget untuk mengembangkan hobi saya tersebut,” akunya singkat.

Untuk diketahui, kegiatan PJTD LPM Dialektika STISIP Banten Raya tersebut, dibuka secara resmi oleh Kepala Bagian Kemahasiswaan STISIP Banten Raya, H. Defi Nuryadin, bersama Pembina LPM Dialektika, Ari Supriadi dan Rapiudin, selaku Wakil Presiden Mahasiswa BEM. (Cika/Red)

Berita Terkait

Berita Terbaru