F-PTK Banten Luncurkan Gerbang Terang di Puncak HKN

Penyerahan piagam kerjasama program GERBANG TERANG, F-PTK dengan Danlanal Banten. Istimewa

CILEGON, BINGAR.ID – Puncak peringatan Hari Kelautan Nasional (HKN) ke-51 di tahun 2023 ini, dilaksanakan di Markas Komando Pangkalan TNI Angkatan Laut (Mako Lanal) Banten, pada Jumat (28/07/2023) dengan mengambil tema “Lautku Bersih, Sehat dan Lestari.”

Dalam peringatan tersebut, Forum Pelestari Terumbu Karang (F-PTK) Banten, meluncurkan program Gerakan Membangun Terumbu Karang (Gerbang Terang), sebagai kelanjutan dari program sebelumnya, yang dikenal Gerakan Rehabilitasi/Restorasi Terumbu Karang (GRTK).

Koordinator F-PTK Banten, Nurwarta Wiguna mengataka, pada periode 2024-2029, pihaknya akan mengusung tema GERBANG TERANG dengan 5 Pilar, yakni menanamkan karakter konservasi pada masyarakat, melindungi keanekaragaman hayati, menjaga keberlangsungan matapencaharian nelayan, upaya pengurangan risiko bencana dan mendukung peningkatan wisata bawah laut (Bahari).

Baca Juga : BMKG Serang Bersama F-PTK Banten Gelar Kegiatan “Ngariung Cuaca”

“Kelima pilar tersebut tertuang dalam rencana aksi F-PTK Banten lima tahun ke depan yakni melaksanakan transplantasi terumbua karang, Coral Reef goes to School/Campus, beasiswa sertifikasi menyelam bagi penggiat pelestari terumbu karang, Pendidikan dan pelatihan pemandu wisata, pelatihan search & rescue, Festival TERANG, pemilihan Duta TERANG, Ngariung Cuaca dan paket wisata TERANG,” ungkapnya.

Ditegaskannya juga, kelima pilar dan rencana aksi F-PTK Banten di tahun berjalan selama 2024-2029 tersebut, diharapkan mendapatkan dukungan dari semua pihak, atau Pentahelix.

“F-PTK Banten akan terus berupaya melakukan advokasi kepada semua pihak untuk melirik pada kondisi ekosistem bawah laut. Selama ini, aksi-aksi pelestarian lingkungan lebih banyak dilakukan di Kawasan darat dan pesisir, seperti reboisasi dan penanaman mangrove,” tegasnya.

Baca Juga : Bersama Sejumlah Komunitas, FPTK Banten Lakukan Edukasi TERANG

Masih menurut Nurwarta, bahwa terumbu karang yang saat ini kondisinya semakin memprihatinkan, serta hampir mengalami kepunahan akibat factor alam, pengaruh perubahan iklim dan juga manusia, sepertinya nyaris tidak dilirik. Dan berkaca dari persoalan itu, saat ini F-PTK Banten tengah melakukan pendekatan kepada kalangan akademisi, maupun mahasiswa yang aktif dalam komunitas pencinta alam.

“Alhamdulilah dalam dua bulan terakhir ini, beberapa komunitas mahasiswa telah berkolaborasi dengan F-PTK Banten melakukan aksi bersama transplantasi terumbua karang di Kawasan Pulau Badul, Sumur, Pulau Liwungan, Panimbang, Kabupaten Pandeglang dan Pulau Tunda, Tirtayasa, Kabupaten Serang,” jelas Nurwarta.

“Kali ini, F-PTK Banten juga tengah merancang aksi serupa di wilayah Kota Cilegon dengan sasaran Pulau Merak Kecil dan di Dermaga Mako Lanal Banten. Mudah-mudahan, di Kota Cilegon kami bisa melaksanakan aksi GERBANG TERANG pada tahun berikutnya,” tambahnya.

Sementara Sekda Kota Cilegon, H. Maman Mauludin merespon gagasan GERBANG TERANG dari F-PTK Banten.

Baca Juga : Dalam Program Konservasi Terumbu Karang, FPTK Teken Fakta Integritas

“Kegiatan hari ini akan saya laporkan langsung kepada pak Wali Kota Cilegon, dan kami berharap, pengalaman yang sudah ditorehkan F-PTK Banten di wilayah Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang tersebut, bisa diwujudkan di Kota CIlegon,” katanya.

Komandan Lanal (Danlanal) Banten, Dedi Komarudin, S.H., Tr., Opsla mengapresiasi aksi F-PTK Banten yang sejak tahun 2020 hingga akhir 2023 mentransplantasi terumbu karang sebanyak 1.622 rak jarring laba-laba (web spider) di kawasan Pulau Badul, Liwungan dan Tunda melalui Program BUMD Peduli PT. Telkom Indonesia yang menggandeng Lembaga Amil Zakat Harapan Dhuafa (LAZ Harfa).

“Rata-rata dalam satu rak jarring laba-laba terdapat 10 sampai 18 fragmen biota karang, maka sampai saat ini sudah puluhan ribu biota karang ditransplantasi dan pertumbuhannya dalam tiga tahun ini sangat bagus,” kata Dedi.

Baca Juga : FPTK Paparkan Kondisi Laut Banten, Dalam Waktu Dekat Akan Rehabilitas Terumbu Karang

Dalam kesempatan itu, Danlanal Banten memberikan penghargaan kepada Koordinator F-PTK Banten atas upayanya dalam menggerakkan potensi nelayan di Kawasan Pulau Badul dan Pulau Liwungan untuk menjadi Pelopor Pelestari Terumbu Karang.

Hadir dalam acara tersebut lima unsur Pentahelix (Pemerintah, Bisnis, Masyarakat/Komunitas, Akademisi dan Media Massa) diantaranya dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon dan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cilegon, Kepala Bank Indonesia (BI) Banten, Kantor Pencarian dan Pertolongan (KKP) Banten.

PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Merak, Badan Meteorologi, Klimatologi & Geofisika (BMKG) Kantor Meteorologi Maritim Serang, Kepala Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD), PT. Chandra Asri, PT. Shenhua Guohua Pembangkitan Jawa Bali (SGPJB), Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Cilegon, Krakatau Fin Swimming (KFS) Cilegon-Banten, Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kota Cilegon, Kepala Sekolah, Dewan Guru dan Siswa SD Negeri Widyatama Lebakgede, Kecamatan Pulomerak dan salah satu media lokal Banten. (Adytia)

Berita Terkait