Dandim 0601 Pandeglang, TMMD Patia Hidupkan Ekonomi Warga

Anggota Kodim 0601 Pandeglang, saat di lokasi TMMD ke-109 Kecamatan Patia (Istimewa)

PANDEGLANG, BINGAR. ID  – Komandan Kodim (Dandim) 0601 Pandeglang, Letkol Kav Dedi Sutiadi menyebut, dipilihnya lokasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 di Kecamatan Patia karena lokasi tersebut akan menjadi keluar masuk tol Serang-Panimbang.

Dengan demikian, hal ini jelas bisa menghidupkan perekonomi bagi masyarakat Kecamatan Patia, Pandeglang.

“Tidak dibayangkan, dua bulan sebelum TMMD jalan di Patia yang menghubungkan tiga desa tersebut masih setapak. Bahkan para petani yang akan membawa hasil kebunnya terpakasa harus berputar arah dengan jarak tempuh tiga kali lipat,” kata  Dedi Sutiadi, Rabu (21/10/2020).

Sementara Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) penanggung jawab operasional TMMD ke 109 dari Mabes TNI  AD, Mayjen Mohamad Sabar Fadhilah menyebut, sasaran utama TMMD adalah fisik dengan membuka akses jalan yang dulunya hanya bisa dilewati hanya setapak.

“Jadi aspirasi dari masyarakat ke Koramil kemudian diteruskan ke Kodim dan Dandim nantinya yang akan mengusulkan agar wilayahnya bisa menjadi sasaran TMMD,” kata Mohamad.

Jendral Bintang dua tersebut juga sudah memastikan akses jalan warga di Desa Patia, Kecamatan Patia, Pandeglang selesai tepat waktu. Kata Mohamad Sabar, pihaknya juga sudah melihat langsung anggotanya bekerja untuk masyarakat yang ada di Pandeglang.

“Ada 3,400 kilometer dan lebar sekitar delapan (8) meter dibangun untuk mempermudah para petani yang ada di tiga desa di Kecamatan Patia Pandeglang. Sasaran program TMMD ini yaitu daerah-daerah yang memang terisolir. Biasanya pedalaman dan akses jalanya belum dibuka,” ucapnya.

Selain itu, pihaknya juga sangat berterimakasih kepada semua orang yang terlibat membantu proses TMMD. Wasev menyebut selama kegiatan TMMD, personil TNI juga tidak hanya membangun jalan.

Akan tetapi pembangunan non fisik juga tetap dilaksanakan seperti penyuluhan hukum, pemahaman tetang bahaya narkoba, penyuluhan pertanian dan sosialisasi agar selalu menggunakan masker.

“Saya meminta maaf, seandainya ada ulah oknum anggota TNI yang memang membuat kesalahan. Warga bisa melaporkannya ke pimpinan dan kami akan menindaklanjuti laporan tersebut,” tandasnya. (Syamsul/Red)

Berita Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru