PANDEGLANG, BINGAR.ID – Sebaran Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia semakin parah. Tercatat pada 14 Maret 2020, sudah ada 96 orang positif corona, dan 8 orang diantaranya dinyatakan sembuh.
Sebaran virus corona juga menyerang Menteri Perhubungan, Budi Karya Suadi. Saat ini Menteri dalam Kabinet Indonesia Maju itu dirawat di RSPAD Gatot Subroto.
Di Banten, Gubernur Banten, Wahidin Halim mengumumkan bahawa ada empat orang warganya positif Corona.
Bahkan, Pemprov Banten pun meningatkan status Kejadian Luar Biasa (KLB) untuk membatasi sebaran virus yang berasal dari negara China ke tanah Jawara.
Selain Pemprov Banten yang mengantisipasi sebaran itu semakin parah, kampus Univeristas Mathla’ul Anwar (UNMA) Banten juga terpaksa meliburkan kegiatan tatap muka didalam kampus dari tanggal 16 – 27 Maret 2020.
Sehingga untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) dianjurkan melalui sistem jarak jauh sampai keadaan kembali normal.
Hal itu tertuang dalam Surat Edaran
Nomor : 1-043/UNMA/III/2020 Tentang
Pencegahan Penyebaran COVID-19 Di Lingkungan Universitas Mathla’ul Anwar Banten.
Saat dikonfirmasi melalu telpon genggamnya, Rektor UNMA Banten, Prof. Dr. H. Abdul Gani Abdullah membenarkan, sudah meliburkan mahasiswanya. Menurutnya, hal itu merupakan intruksi dari Mentri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
“iya libur dua Minggu, itu perintah Mendikbud untuk mencegah Corona, mulai besok di liburkannya,” katanya, Sabtu (15/3/2020).
Abdul Gani menghimbau, semua civitas akademik UNMA Banten untuk memjalankan perilaku hidup sehat, seperti mencuci tangan dan berolahraga, serta menghindari kegiatan yang melibatkan orang banyak.
“Kami khawatir sebaran ini semakin parah, oleh karena itu kami meminta semua Civitas Akademik menjaga pola hidup sehat,” pungkasnya, (Atiah/Red).