PANDEGLANG, BINGAR.ID – Sebanyak 50 petugas medis di Rumah Sakit Umum Berkah (RSUD) Berkah Pandeglang harus menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. Hal itu karena ada tiga pasien yang diduga terkonfirmasi Covid-19 berobat ke RSUD Plat Merah tersebut.
“Untuk saat ini petugas kami melakukan isolasi mandiri dirumahnya sampai hasilnya (Test Swab) itu keluar. Kurang lebih ada 50 orang karena hari ini petugas itu juga sudah dilakukan test Swab,” kata Humas RSUD Berkah Pandeglang, dr. Achmad Chubaesi, Selasa (25/8/2020).
Baca Juga : RSUD Berkah dan KPU Kompak, Bungkam Soal Anggaran Rapid Test
Menurut pria yang kerap disana Dr Ubes, hal itu berdampak terhadap pelayanan di Rumah sakit dalam manangani pasien. Karena, dengan dilakukan isolasi bagi sebagian petugas tentu mengurangi jumlah petugas yang bersiaga.
“Namanya kan isolasi tentunya mengurangi kekuatan kita dalam pelayanan,” ucapnya.
Sementara, upaya yang dilakukan agar masyarakat yang berobat bisa terlayani secara maksimal di RSUD tentu menyita waktu bagi beberapa petugas yang seharusnya free karena diharuskan melakukan penambahan waktu untuk bekerja. Selain itu beberapa poli yang ada di rumah sakit untuk pasien tentunya harus dikurangi.
Baca Juga : BPBD Pandeglang Sebut Anggaran Corona Terpakai Rp900 Juta, Tapi Tidak Terinci
“Tentu begitu berdampak terhadap pelayanan. Dengan yang ada sekarang. Poli-poli sekarang kita batasi dengan jumlah pengunjung poli itu sendiri, kemudian susai jadwal jaga ini akan sangat beban dari petugas yang free jadi akan bertambah waktu nya,” tandasnya. (Syamsul/Red)