Rusun Tiga Lantai Senilai Rp22 Miliar Akan Dibangun di Tanjung Lesung

Rusun

Pertemuan Kasatker SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Banten Ridwan Dibya Sodarta dengan Pemkab Pandeglang, yang diwakili Sekda dan Kepala DPUPR Pandeglang. (Istimewa)

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Rumah Susun (Rusun) berlantai tiga yang terdiri atas 64 unit, akan dibangun di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.

Rusun itu akan berdiri di atas tanah seluas 4.587 meter persegi dengan anggaran sebesar Rp22 miliar rupiah.

Baca juga: KemenPUPR Alokasikan Rp101 Miliar Bangun 34 Tower Rusun Bagi Pelajar

Hal itu diketahui saat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Satker SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Banten Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan melakukan pertemuan dengan Pemkab Pandeglang, Rabu (20/1/2021).

“Pelaksanaan pembangunan rumah susun ini jika tidak ada kendala akan segera dikerjakan pada bulan maret mendatang dengan model kontruksi bangunan tiga lantai berjumlah 64 unit dan nantinya hunian rumah susun ini diperuntukan bagi para pekerja yang ada di kawasan tanjung lesung maupun masyarakat itu sendiri,” ujar Kasatker SNVT Penyediaan Perumahan Provinsi Banten Ridwan Dibya Sodarta.

Baca juga: Pembangunan Sarana Olahraga, Pendidikan, dan Renovasi Pasar Akan Terapkan Teknologi BIM

Ia mengatakan rencana pembangunan rumah susun saat ini masih dalam proses persiapan secara administrasi, baik proses perizinan, lelang dan lain sebagainya sedangkan untuk pembangunan kontruksinya akan dilaksanakan bulan Maret mendatang.

“Kami meminta kerjasama dan dukungan dari Pemerintah Daerah terkait rencana pembangunan rumah susun ini, agar kedepan proses pelaksanaan pembangunanya dapat terwujud dengan baik,“ terangnya.

Baca juga: Kontrak Pekerjaan Tol Serang-Panimbang Seksi 3 Ditandatangani, Ruas Cileles-Panimbang Segera Dibangun

Sementara Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pandeglang, Asep Rahmat mengatakan pembangunan, rumah susun ini sudah teranggarkan dan tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun 2021 dan sudah siap dilelang. Hanya rencana pembangunan Rusun tersbeut terkendala tanah hibah dari PT. BWJ kepada Pemkab Pandeglang yang belum diselesaikan.

“Apabila permaslahan tanah hibah ini sudah selesai InsyaAllah siap dilelangkan,” kata Asep.

Berdasarkan rencana, pembangunan Rusun itu akan dibangun empat unit. Akan tetapi Kementerian PUPR mencoba membangun satu rumah susun dahulu.

“Apabila dinilai berhasil akan kembali dibangun,“ pungkasnya. (Ahmad/Red)

Berita Terkait