16 Desa di Pandeglang Akan Menjadi Desa Wisata Unggul dan Mandiri

FGD

Suasana FGD di Aula Bappeda Pandeglang. Sandi

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Sebagai daerah yang mempunyai destinasi wisata yang melimpah, mulai dari wisata alam, wisata religi, hingga wisata buatan. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pandeglang mengadakan kegiatan Foccus Group Discussion (FGD).

Dalam kegiatan FGD tersebut, membahas terkait upaya Pemkab Pandeglang yang akan mendorong 16 desa menjadi desa wisata yang unggul dan mandiri. Upaya ini sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 12 Tahun 2021 tentang Desa Wisata dan Surat Keputusan Bupati Nomor 556/Kep.404-Huk/2021.

Baca Juga : Investasi dan Optimalisasi PAD Jadi Isu Strategis Rancangan Awal RKPD Pandeglang 2025

Kepala Bappeda Pandeglang, Sutoto mengatakan, usai rapat koordinasi dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait 16 desa yang akan didorong menjadi wisata desa yang unggul dan mandiri.

“Dari 16 desa wisata itu kita akan fasilitasi dan akan kita dorong untuk menjadi desa wisata maju dan unggul di Kabupaten Pandaglang umumnya di Provinsi Banten yang merupakan salah satu destinasi wisata yang memiliki potensi tinggi untuk lebih dikembangkan lagi,” kata Sutoto, Kamis 18 April 2024.

Ia juga meminta sinergisitas OPD lainnya agar dapat mewujudkan desa wisata yang menjadi program Bupati Pandeglang.

Baca Juga : Dukung Penerpan SPAB di Cilegon, Kemenag Akan Mulai Dengan FGD

Sementara, Kepada Bidang PSDA Bappeda Pandeglang, Dr. H . Yuliana Aristian,M.Pd menuturkan, kriteria desa wisata yang telah ditetapkan oleh Bupati Pandeglang itu diantaranya memiliki daya tarik wisata seperti wisata alam, budaya dan buatan atau kreatifitas.

“Jadi intinya dengan kegiatan agenda hari ini kita mengidentifikasi dan memreview, berkaitan dengan perkembangan desa-desa wisata yang sudah ditetapkan oleh Bupati Irna. Sejauh mana perkembangannya nanti akan kita kelompokan berdasarkan apakah masih rintisan atau sudah masuk kategori berkembang, kategori maju dan mandiri,” tutur Aris.

Aris berharap, dari hasil kegiatan ini bisa mendapatkan masukan-masukan dari setiap OPD terkait, kaitan dengan perkembangan desa-desa itu.

Baca Juga : Empat Kriteria yang Harus Dipenuhi untuk Wujudkan Satu Data Indonesia

“Harapannya mudah-mudahan dari 16 desa wisata yang ditetapkan oleh Bupati ini bisa berkembang, bahkan berkategori, maju dan mandiri, dan dapat menjadi destinasi wisata,” pungkasnya. (Sandi/Adyt)

16 Desa yang akan menjadi wisata desa yang unggul dan mandiri

1. Desa Mangkualam Kecamatan Cimanggu

2. Desa Tamanjaya Kecamatan Sumur

3. Desa Rancapinang Kecamatan Cimanggu

4. Desa Tugu Kecamatan Cimanggu

5. Desa Cibadak Kecamatan Cimanggu

6. Desa Kramatjaya Kecamatan Cimanggu

7. Desa Banyuasin Kecamatan Cigeulis

8. Desa Karang Bolong Kecamatan Cigeulis

9. Desa Tanjungjaya Kecamatan Panimbang

10. Desa Citeureup Kecamatan Panimbang

11. Desa Sukarame Kecamatan Panimbang

12. Desa Sukajaya Kecamatan Carita

13. Desa Sindanglaut Kecamatan Carita

14. Desa Banyuresmi Kecamatan Jiput

15. Desa Ramea Kecamatan Mandalawangi

16. Desa Pasirpeuteuy Kecamatan Cadasari

Berita Terkait