Tingkat Kesembuhan Covid Tinggi, Tapi Pasien Enggan Melapor

Tingkat Kesembuhan Covid

Rapat Evaluasi dan Monitoring PPKM di Kecamatan Pandeglang. (Bingar/Syamsul)

PANDEGALNG, BINGAR.ID – Tingkat kesembuhan Covid-19 di Kecamatan Pandeglang, Kabupaten Pandeglang dinilai tinggi. Akan tetapi, banyak pasein yang tidak melaporkan kesembuhannya tersebut sehingga kecamatan tidak mempunya data masyarakat yang sudah dinyatakan sembuh.

Akibatnya, kurva pasein terkonfirmasi di Kecamatan Pandeglang masih saja tinggi.

“Kalau diperhatikan dari jumlah yang ada di peta sebaran, itu kan sangat tinggi. Ternyata itu sebetulnya banyak yang sudah sembuh tapi tidak lapor,” ucap Camat Kecamatan Pandeglang, Melly Dyah Rahmalia, dalam Rapat Evaluasi dan Monitoring PPKM, Rabu (14/7/2021).

Baca juga: Tingkat Kesembuhan Pasien Covid di Kabupaten Tangerang Capai 90 Persen

Menurut Meli, apabila masyarakat yang sudah sembuh segera melaporkan kepada petugas, hal itu tidak akan membuat jumlah sebaran angka Covid-19 di Kecamatan Pandeglang melonjak.

“Coba kalau misalkan setelah sembuh lapor tentunya tidak melihat angka yang tinggi,” tuturnya.

Disebutkan Melly, hal itu sesuai dengan data yang dimiliki oleh dua puskesmas yang ada di Kecamatan Pandeglang.

“Kenapa saya bilang seperti itu. Karena, data dari dua puskesmas yang ada di kita, Puskesmas Pandeglang dan Puskesmas Cikupa. Itu semuanya tidak ada di angka sebesar itu. Banyak yang sembuh sebetulnya tapi yang sembuh tidak mau lapor,” kayanya.

Baca juga: Temuan BPK: Penanganan Covid-19 Pemerintah Pusat dan Daerah Tak Berjalan Optimal

Dengan demikian, dari rapat evaluasi yang digelar bersama dengan empat kelurahan yang dihadiri oleh Kapolsek dan Danramil Pandeglang, ia menginginkan agar seluruh stakeholder bisa lebih intens guna menekan penurunan penyebaran Covid-19 di Kecamatan Pandeglang.

“Dari hasil rapat evaluasi itu tadi sebetulnya kelihatan di Kecamatan Pandeglang itu banyak yang sembuh. Hanya yang dinyatakan sudah sembuh tidak mau lapor. Dan selama masyarakat melakukan isolasi mandiri dua Puskesmas itu selalu visit ke orang yang terpapar,” pungkasnya. (Syamsul/Red)

Berita Terkait