Stok Beras di Pandeglang Aman Hingga Hari Raya Idul Fitri

M. Nasir, Kepala DPKP Kabupaten Pandeglang. Sandi

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, memastikan bahwa ketersediaan beras masih dalam kondisi aman, dengan rentang harga yang terbilang sudah mulai stabil.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang, M. Nasir menjelaskan, ketersediaan beras di Pandeglang jumlahnya mencapai 4.000 ton. Dipastikan jatah beras untuk Pandeglang aman hingga Hari Raya Idul Fitri.

Baca Juga : Harga Beras Melonjak, Stok Beras di Minimarket Pandeglang Alami Kelangkaan

“Untuk ketersediaan beras sampai hari ini, stoknya masih aman. Jadi hampir 4.000 ton, ini sekarang masih tersedia,” aku Nasir, Rabu 27 Maret 2024.

Nasir menjelaskan, akan terus berupaya menjaga inflasi dan daya beli masyarakat, melalui gerakan pangan murah dan gelar pasar tani, yang sudah rutin dilaksanakan setiap hari Minggu dan Selasa.

Baca Juga : DPKP Pandeglang Belum Tentukan Peruntukan DBH Sawit

“Kita setiap Selasa melaksanakan kegiatan pasar tani dan gerakan pangan murah. Jadi kita memang menyiapkan berbagai bahan pangan untuk kebutuhan masyarakat sekitar,” ucapnya.

Selain memastikan stok beras aman, pemerintah saat ini juga tengah membagikan bantuan pangan beras. Bantuan ini menurutnya, adalah program pemerintah berupa penyaluran beras yang bersumber dari stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola Bulog.

Baca Juga : DPKPP Pandeglang Bangun Jalan Lingkungan Sepanjang 18,3 Km

“Fasilitas bantuan pangan yang berasal dari Bapenas itu dialokasi untuk 113.000 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang masing-masing mendapat 10 kilogram,” ujar Nasir.

Berdasarkan hal ini, stok beras untuk ke depan masih aman. Ia pun mengatakan jika harga beras kini sudah kembali stabil di angka 6.000 untuk GKP, karena memasuki musim panen mendatang. jika tidak ada halangan, akan ada 38.102 hektare sawah yang akan dipanen.

“Saya pastikan stok kita aman sampai lebaran sesuai dengan komitmen Bulog kemudian dengan pergerakan panen kita di utara dan pada bulan Maret kalau tidak halangan ini kita bisa panen di luas panen 38.102 hektar,” tutupnya. (Sandi/Adyt)

Berita Terkait

Berita Terbaru