PANDEGLANG, BINGAR.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang mulai melakukan sosialisasi vaksinasi Covid-19. Untuk mensukseskan salah satu program utama pemerintah itu, Pemkab Pandeglang menggandeng dr. Tubagus Rachmat Sentika, yang merupakan Tim Ahli Kesehatan dari Kementerian Kesehatan.
Rachmat Sentika menjelaskan, saat ini vaksin Covid-19 sedang dilakukan uji coba di Bandung. Pemerintah sedang menunggu hasil uji coba tersebut sekaligus surat izin edar dari BPOM.
Baca juga: Andika Cek Vaksin Covid-19 Gelombang Pertama untuk Banten
“Nanti tanggal 12-20 Januari akan diumumkan oleh pemerintah, kita nanti tunggu hasilnya,” kata dia saat memberi paparan di Pendopo Pandeglang, Senin (4/1/2021).
Disebutkannya, ada tiga vaksin sementara diseluruh dunia yang selesai uji coba diantaranya Sinovac.
“Indonesia yang sudah masuk Sinovac, dan WHO mengizinkan apabila vaksin tersebut disatu negara sudah diuji klinis bagus. Kita juga sudah kerjasama dengan beberapa negara pembuat vaksin seperti Inggris, Amerika, Belgia, dan Jerman,” bebernya.
Baca juga: Ketahui Beberapa Efek Samping Setelah Disuntik Vaksin Covid-19
Lebih lanjut ia menjelaskan, ada beberapa kategori yang tidak diharuskan untuk divaksin diantaranya, orang yang terkonfirmasi, wanita hamil, tidak sedang memiliki penyakit dan orang yang memiliki alergi.
“Yang terkonfirmasi postif itu ada anti body yang bagus, harusnya dia mendonorkan darah plasma konvalesen karena sangat dibutuhkan oleh saudara kita yang sakit,” imbuh mantan Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional periode 2015-2016 itu.
Baca juga: Penyintas dan Penderita Komorbid Ini Dilarang Menerima Vaksin Covid-19 Buatan Sinovac
“Untuk Banten membutuhkan vaksin sebanyak 82 ribu dosis pada tahap pertama, yang sudah datang saat ini berada di gudang farmasi kurang lebih 14 ribu diperuntukan untuk tenaga kesehatan. Yang boleh (divaksin) itu mulai dari usia 18 tahun-59 tahun,” sambungnya.
Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, dengan adanya penjelasan dari narasumber dapat memberikan manfaat bagi pemerintah daerah Kabupaten Pandeglang.
“Sosialisasi vaksin Covid ini pertama kalinya dilakukan. Kami butuh informasi tentang vaksin tersebut untuk itu kami mengundang ahlinya,” kata Irna.
Baca juga: Jutaan Vaksin Datang Lagi, Pemerintah Segera Distribusikan ke 34 Provinsi
Meski program vaksinasi akan segera dimulai, namun Irna tetap mengimbau kepada suruh aparatur tingkat kecamatan hingga desa, agar senantiasa mengedukasi mesyarakat pentingnya berprilaku hidup sehat.
“Tetap terapkan 3 M (Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker), camat dan Kepala Desa harus sampaikan ini secara masif,” tandasnya. (Ahmad/Red)