SERANG, BINGAR.ID – Jumlah kunjungan wisatawan ke Provinsi Banten selama libur lebaran Idulfitri 1443 Hijriah lalu mencapai 1,2 juta pengunjung.
“Dari hasil data yang dikumpulkan dari hasil evaluasi Tim siaga wisata jumlah wisatawan yang datang saat libur lebaran tahun ini mencapai 1.290.847,” ucap Kepala Bidang Destinasi pada Dinas Pariwisata Provinsi Banten, Tunul Lasmiatin, dalam keterangan resmi yang diterima Bingar, Kamis (12/5/2022).
Baca juga: Hari Kedua Lebaran, Pantai Carita Mulai Dipadati Wisatawan
Tunul menuturkan, jumlah itu melebihi target yang ditentukan. Dia menyebut, ada sekitar 17 persen peningkatan kunjungan wisatawan ke objek wisata di Banten saat lebaran tahun ini. Karena pada tahun 2018 lalu, pengunjung yang datang tercatat sebanyak 999.270 orang dari 668 objek wisata se-Banten.
“Kenapa perbandingannya lebaran tahun 2018 bukan 2019. Karena saat lebaran tahun 2019 kunjungan wisatawan Banten terdampak bencana tsunami Gunung Anak Krakatau pada akhir 2018, sehingga tidak banyak warga yang berwisata ke Banten,” terangnya.
Baca juga: Bukan Erupsi, Kunjungan Wisatawan ke GAK Merosot Karena Ini
Adapun jumlah kunjungan wisatawan paling banyak ke Kabupaten Pandeglang yang mencapai 472.082 orang, disusul Kabupaten Lebak 219.621 orang, Kabupaten Serang 216.173 orang, Kabupaten Tangerang 199.558 orang, Kota Serang 120.696 orang, dan Kota Cilegon hanya 62.662 orang.
“Kalau melihat data ini Pandeglang pertama yang paling banyak dikunjungi. Pandeglang juga jumlah destinasinya paling banyak dari daerah lain. Sementara yang paling sedikit dikunjungi adalah Kota Cilegon,” bebernya.
Baca juga: Balawista: Objek Wisata Pandeglang Belum Safety Untuk Wisatawan
Sementara Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Pandeglang, Ramadhani mengungkapkan, jumlah kunjungan sebanyak 472.082 wisatawan tersebut terhitung sejak tanggal 2-8 Mei 2022. Dengan masa puncak kunjungan terjadi pada tanggal 4 Mei 2022.
“Obyek wisata di Pandeglang banyak, ada sekitar 311 destinasi. Mereka yang berkunjung rata-rata ke pantai,” ungkapnya. (Ahmad)