PANDEGLANG, BINGAR.ID – Ratusan rumah di Kabupaten Pandeglang terendam banjir akibat intensitas hujan yang tinggi sejak Senin (28/2/2022) malam. Ratusan rumah itu tersebar disejumlah kecamatan di Pandeglang, terutama yang berada di kawasan Pandeglang selatan seperti Kecamatan Labuan, Panimbang, Cigeulis, dan Pagelaran.
Ketinggian air saat ini bervariasi, antara 30 centimeter hingga 1 meter. Akibat dari banjir ini ratusan warga memilih untuk mengungsi . Namun ada juga beberapa warga yang masih bertahan di rumahnya.
Baca juga: Pandeglang Kembali Terendam Banjir, Kerusakan Vegetasi di Hulu Jadi Penyebab Utama
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBDPK) Pandeglang, Girgijantoro menyebut, sedikitnya sembilan desa ditujuh kecamatan yang terdampak banjir, meliputi Kecamatan Labuan, Panimbang, Pagelaran, Cigeulis, Cisata, Mandalawangi, dan Picung.
“Dari 7 Kecamatan ada 9 desa yang terdampak, sampai dengan saat ini kita masih melakukan monitoring dan pendataan untuk mengetahui jumlah KK yang terdampak,” katanya.
Baca juga: Riset Ini Ungkap Alasan Kenapa Indonesia Sering Dilanda Banjir
Selain menggenang ratusan rumah warga, banjir juga mengakibatkan dua jembatan roboh, yakni di Desa Ramea Kecamatan Mandalawangi dan jembatan di Desa Ciherang, Kecamatan Picung.
“Kita belum mendirikan Tenda Posko, tetapi anggota BPBD masih di lapangan untuk memantau perkembangan,” ungkapnya. (Ahmad)
