PANDEGLANG, BINGAR.ID – Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pandeglang Usep Sugih Mulyadi mengingatkan para nelayan untuk tidak melaut. Hal itu seiring dengan tingginya gelombang di wilayah perairan Pandeglang.
“Ketinggian gelombang antara satu sampai dua setengah meter. Kalau nelayan memaksakan mencari ikan ke laut, khawatirnya tenggelam terhantam ombak,” kata Usep, Senin (10/5/2021).
Baca juga: Nelayan Panimbang Hilang Disapu Ombak di Perairan Tanjung Lesung
Usep menyarankan, kepada nelayan yang memaksakan untuk tetap pergi melaut, agar membawa alat keselamatan, seperti pelampung, lampu, radi komunikasi, dan alat keselamatan lainnya.
“Kalaupun ada nelayan yang tetap pergi ke laut, sebaiknya membawa alat keselamatan dan alat komunikasi. Apabila terjadi hal yang tidak diinginkan, bisa langsung menghubungi petugas BPBD, dan kami akan langsung menjemput ke tengah laut,” katanya.
Baca juga: Dihantam Ombak saat Berswafoto di Atas Karang, Mahasiswa Bogor Ditemukan Mengambang
Menurutnya, dari informasi yang diperoleh, ombak tinggi disemua perairan Pandeglang diprediksi akan terjadi selama satu pekan kedepan.
“Untuk prakiraan sendiri masih akan terjadi selama satu pekan kedepan. Makanya, kita juga selalu mengimbau kepada para nelayan agar terus berhati-hati. Apabila ombak dilaut tinggi, sebaiknya jangan dulu pergi mencari ikan, tunggu sampai ombak kembali normal. Karena kalau dipaksakan khawatir mengancam keselamatan,” tandasnya. (Syamsul/Red)