SERANG, BINGAR.ID – Setelah tiga tahun menapaki karier di industri musik tanah air, kolektif musik alternative asal Kota Serang, Lumeenals akhirnya merilis mini album perdananya bertajuk “Membiru”.
Sebelum merilisnya secara digital dan fisik, Sakti (Vocal & Gitar), Gibran (Gitar), Tebe (Bass), dan Fajri (Drum) lebih dulu menghelat sesi Pra Dengar (hearing session) disebuah coffee shop di Kota Serang pada 19 Mei 2023 lalu.
Baca juga: JAVAKA Sajikan 10 Track Melodius dalam Album Selftitled-nya
EP Membiru sendiri adalah olahan perdana dari Lumeenals setelah berhasil jalan bersama selama tiga tahun. Pada sesi pra dengar kemarin, mereka mengakui bahwa banyak kendala yang terjadi selama pengerjaan EP album ini.
“Hal terberat bagi kami adalah waktu yang sulit sekali sinkron antar personel, karena beberapa dari kami ada yang bekerja di luar Serang. Di tahun 2020 sebenarnya pernah merilis satu single berjudul Tears, namun satu tahun kemudian baru merilis single kedua DUAPULUHLIMA,” ujar Sakti, Selasa (30/5/2023).
Dalam debut perdana EP album ini, mereka berempat mecoba merangkum berbagai keluh kesah mereka tentang menjalani kehidupan. Sudut pandang yang kontradiktif satu sama lain mereka coba gabung dalam satu kesatuan di setiap lagunya.
Baca juga: Feeze, Indie Rock Asal Pandeglang yang Kembali Merilis Karya
Proses kreatif EP album Membiru dikerjakan didua tempat, yakni Goodluck Studio (Cilegon) dan Studio 94 (Serang). Selain itu, mereka juga dibantu oleh Azi Mufti asal Pandeglang untuk menyunting lagu. Kemudian proses Mixing dan mastering dikerjakan oleh Gema Rendrahadi di Bandung. Sementara vokal latar diisi Ichlasul Amal (Serang) dan artwork oleh Rendi (Cilegon).
Ada lima lagu yang ditawarkan Lumeenals dalam mini album ini, meliputi Membiru, Post Break-up Song, Life/Maze, Tears (again), dan DUAPULUHLIMA. (Ahmad)