Larangan Mudik, Terminal Mandala Rangkasbitung Lengang

Terminal Mandala

Situasi di Terminal Mandala Rangkasbitung H-1 Lebaran Idulfitri 1442 Hijriah nampak lengang. (Syamsul/Bingar)

LEBAK, BINGAR.ID – Jelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah, situasi di Terminal Mandala Rangkasbitung Kabupaten Lebak terlihat lengang. Berdasarkan pantauan Bingar dilokasi, hanya terlihat mobil-mobil angkot dan beberapa Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) seperti mobil elf yang terparkir diarea terminal sembari menanti datangnya penumpang.

Tak terlihat satu pun bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) yang hilir mudik di area terminal. Hal itu terjadi sejak diberlakukannya larangan mudik 6 Mei 2021 lalu.

Baca juga: Mudik di Banten Hanya Berlaku Diempat Daerah Ini

Kepala Terminal Mandala Rangkasbitung, Muksin mengatakan, sepinya pengunjung bukan saja berdampak kepada sopir bus AKAP, melainkan kendaraan angkot pun ikut terkena imbas. Hal itu terjadi lantaran aktifitas kereta api turut dihentikan sementara.

“Bukan saja bus tapi angkot juga kena dampak. Karena kan biasanya antar jemput penumpang yang ke stasiun tapi karena dihentikan aktivitas kereta api ya jadi kena dampak juga,” kata Muksin, Rabu (12/5/2021).

Dia menyebut, sebelumnya para sopir melakukan aksi demonstrasi ke petugas terminal. Namun, hal itu tidak bisa mengubah atas apa yang menjadi kebijakan pemerintah pusat.

“Kemarin sempat melakukan aksi para sopir. Tapi itu kan sudah jadi kebijakan pusat tidak bisa dibagaimanakan lagi. Jadinya ya bisa menerima tapi,” ucapnya.

Baca juga: Larangan Mudik, Pemkot Tangsel Akan Surati Perusahaan Bus

Muksin menerangkan, biasanya menghadapi lebaran H-1, terjadi kepadatan penumpang dan keluar masuk kendaraan di area terminal. Namun, sejak adanya pandemi Covid, mengubah drastis aktivitas di terminal tipe A itu.

“Biasanya mobil yang jurusan Malingping-Rangkasbitung, dan yang lain itu selalu ramai saja di sini penumpangnya pun tidak pernah sepi. Tapi, dengan larangan mudik ini sekarang berubah drastis,” tandasnya. (Syamsul/Red)

Berita Terkait