PANDEGLANG, BINGAR.ID – Wartawan di Kabupaten Pandeglang yang tergabung dalam Pokja Wartawan (Porwan) Pandeglang menyatakan dukungannya terhadap pelestarian terumbu karang. Dukungan itu dilakukan dengan menyerahkan rak laba-laba ke Forum Pelestari Terumbu Karang (F-PTK) Banten tepat pada perayaan HUT Ke-148 Pandeglang, Jumat (1/4/2022).

Penyerahan rak laba-laba sebagai media tanam terumbu karang itu dilakukan secara simbolis oleh Ketua Porwan Pandeglang, Nipal Sutiana kepada Koordinator F-PTK Banten, Nurwarta Wiguna di Sekretariat Porwan Pandeglang.

Baca juga: Saka Wira Kartika dan Kampoeng Nelayan Donasi Rak Laba-Laba untuk Rehabilitasi Terumbu Karang

Ketua Porwan Pandeglang, Nipal Sutiana menuturkan, dukungan tersebut lahir atas keprihatinan terhadap kondisi terumbu karang di perairan Pandeglang yang rusak, baik karena ulah manusia maupun faktor alam, salah satunya akibat gelombang tsunami Selat Sunda 2018 lalu.

“Selain menulis berita sebagai edukasi kepada masyarakat, wartawan juga perlu bertindak konkret, mengaktualisasi kepeduliannya terhadap lingkungan,” jelasnya.

Dia menjelaskan, deklarasi dukungan ini dilakukan tepat pada momentum HUT Ke-148 Pandeglang, sehingga gerakan ini menjadi awal langkah Porwan untuk berkesinambungan mendukung rehabilitasi terumbu karang yang digagas F-PTK sejak 2020 lalu.

Baca juga: F-PTK Rangkul Puluhan Komunitas Rehabilitasi Terumbu Karang

“Dengan menanam terumbu karang, berarti kita menyelamatkan laut dan melestarikan biota yang ada di dalamnya. Kami juga  berharap, pemerintah, pihak swasta dan komponen lainnya, memberikan perhatian lebih terhadap terumbu karang. Demi kelangsungan hidup kita juga,” harap dia.

Koordinator F-PTK Banten, Nurwarta Wiguna mengaku bangga dengan komitmen Porwan Pandeglang yang peduli dan mau bekerjasama melestarikan terumbu karang. Mengingat perannya yang penting dalam menjaga ekosistem laut.

“Ini luar biasa, dukungan dari kawan-kawan Porwan menjadi energi baru buat kami, untuk tetap melanjutkan perluasan rehabilitasi terumbu karang,” ungkap Nurwarta.

Baca juga: Gerakan Rehabilitasi Terumbu Karang Harus Berkelanjutan

Ditambahkannya, sejauh ini pihaknya terus melakukan pembinaan terhadap nelayan pesisir, khususnya di Sumur.

“Selain mereka melaut, kami juga ajarkan mereka cara membuat rak laba-laba dan menanam terumbu karang,” imbuhnya. (Ahmad)