SERANG, BINGAR.ID – Terbongkarnya praktik bisnis madu palsu asal Lebak yang diungkap Polda Banten, menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Apalagi produksi madu palsu tersebut terbilang besar, dengan omzet bisa mencapai Rp8 miliar.
Tak heran jika kasus tersebut membuat kita harus lebih waspada dalam membeli madu. Kasus itu mengingatkan kita agar tidak mudah tergiur dengan kemasan dan harga yang ditawarkan penjual.
Agar tidak mudah tertipu, sebaiknya kita mengenali bagaimana ciri-ciri madu asli yang layak dikonsumsi dan tentunya memiliki manfaat lebih baik.
Baca juga: Guru Honorer di Pandeglang Jadi “Bos” Madu Lebah
Berikut ciri-ciri untuk mengenali madu asli yang beredar seperti yang dilansir dari Food NDTV:
Tidak ada endapan (buih) di botol
Perhatikan bagian bawah botol penyimpanan, madu tidak memiliki endapan atau busa putih di bagian bawah botol penyimpanan madu. Jika ada busa pada botol madu, madu itu adalah madu yang terlalu lama dibiarkan dalam wadah terbuka dan telah mengalami proses fermentasi.
Aliran madu tidak terganggu
Mencelupkan subjek ke dalam botol madu dan mengangkat objek. Madu asli akan mengalir tanpa henti dan jika tetesan madu goyah, itu adalah tanda madu palsu.
Kertasnya tidak tembus cahaya
Karakteristik madu asli yaitu kental dan sedikit mengandung air. Teteskan sedikit agak tipis di atas kertas jika madu memang asli, madu tersebut tidak menembus ke dalam kertas.
Tes panas
Ciri-ciri madu asli selanjutnya terletak pada karakteristiknya saat dipanaskan. Madu asli akan menghasilkan gelembung udara saat dipanaskan. Berbeda dengan gula yang akan menghasilkan busa seperti air mendidih.
Baca juga: Melalui Madu, Boedak Saung Geliatkan Ekonomi di Tengah Pandemi
Tidak mengering
Oleskan sedikit di telapak tangan Anda dan kemudian dijemur sebentar. Madu asli tidak benar-benar kering membentuk kerak gula yang menempel di tangan.
Berbentuk Sarang Lebah
Tuang madu ke dalam piring warna yang tembus cahaya dan tambahkan air secukupnya. Goyangkan piring sampai madu dan air tercampur, jika madu tersebut asli, itu akan membentuk sarang madu.
Tes Roti
Jika Anda menyebarkan madu murni pada roti, irisan akan mengeras. Roti dengan madu palsu di atasnya akan tetap lembap.
Larutan
Madu murni tidak akan langsung larut jika Anda mencampurkannya dengan air, dan benjolan dapat terbentuk di bagian bawah. Madu palsu biasanya cepat larut dalam air.
Uji Kuning Telur
Ketika madu murni dicampur dengan kuning telur, kuning telur akan tampak seolah-olah dimasak. Sedangkan untuk madu palsu, mencampurkan kuning telur tidak akan berpengaruh pada kuning telur.
Baca juga: Bisnis Budidaya Lebah Madu, Berpotensi Tingkatkan Ekonomi Masyarakat Lebak
Kotoran
Perhatikan potongan-potongan kecil melayang-layang di madu Anda? Jangan panik, itu adalah tanda bahwa Anda memiliki madu murni! Madu palsu akan bebas dari kotoran karena penyaringan.
Stickiness
Madu murni tidak lengket saat Anda menggosoknya diantara jari-jari Anda. Madu yang palsu akan lengket karena pemanis dan zat tambahan.
Rasa
Rasa madu murni seharusnya hanya tertinggal di mulut Anda selama beberapa menit. Jika Anda memiliki rasa yang terlalu manis di mulut, kemungkinan Anda berurusan dengan madu palsu.
Demikian ciri-ciri madu asli dan perbedaannya dengan yang palsu. (Agisna/Red)