PANDEGLANG, BINGAR.ID – Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) menyelipkan pembangunan jalan Tol Serang-Panimbang dalam rancangan awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Banten tahun 2023. Selain itu, WH juga memasukkan reaktivasi kereta api Rangkas-Pandeglang-Bayah.
Hal itu terungkap dalam rapat rancangan awal RKPD Banten di Hotel Arya Duta Tangerang, Selasa (14/12/2021).
Baca juga: Usai Tol Serang-Panimbang Seksi I Diresmikan, WH Minta Pembangunan Ruas Cileles-Panimbang Dipercepat
Dalam sambutannya Gubernur WH mengatakan, jika kegiatan RKPD tidak hanya sebatas seremoni, namun harus bisa mendapatkan masukan dari semua pihak agar kegiatan sesuai harapan.
“Forum ini jangan asal-asalan, jangan hanya memenuhi syarat, saya harap menggali masukan dari semua pihak sebagai sosial kontrol,” pesannya.
Bupati Pandeglang, Irna Narulita Narulita berharap tahap pembangunan seksi III yang menyambungkan Cileles-Panimbang segera rampung untuk meningkatkan aksesibilitas masyarakat. Diketahui saat ini jalan tol tersebut baru selesai diseksi I yang menghubungkan Serang-Rangkasbitung.
“Jalan tol ini merupakan harapan semua warga kami agar ada peningkatan ekonomi, karena dengan adanya tol tentu ekonomi akan tumbuh karena akses lebih mudah,” ujar Irna.
Baca juga: Proyek Reaktivasi Kereta Api di Pandeglang Belum Ada Kejelasan
“Kami harap ini juga segera rampung, semakin banyak akses akan banyak pilihan untuk orang yang akan berkunjung ke Pandeglang,” ujarnya merespons rencana pembangunan reaktivasi kereta api.
Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pandeglang, Utuy Setiadi mengungkapkan, beberapa kegiatan lainnya yang masuk antara lain pengembangan sektor unggulan diantaranya kopi, lada, pala, perikanan, pengembangan kawasan strategis sektor industri kreatif dan jasa di KEK Tanjung Lesung, dan penguatan keuangan dan kelembagaan keuangan daerah.
“Kita juga akan melaksanakan kegiatan yang sama ditingkat Kabupaten pada tanggal 21 Desember 2021. Kegiatan rancangan awal RKPD ini untuk mendapatkan saran masukan agar pelaksanaan rencana kerja bisa mengakomodir semua pihak,” tandasnya. (Ahmad/Red)
