LEBAK, BINGAR.ID – Unit etnik-folk asal Rangkasbitung, Lebak, Beranda Rumah melanjutkan “ekspedisi” di industi musik tanah air dengan merilis video klip Perjalanan.
Perjalanan merupakan salah satu lagu yang terdapat di album perdana mereka, Sabarima yang dirilis pada Oktober 2020 lalu. Video klip dari track kedua di album Sabarima ini sekaligus yang pertama bagi Beranda Rumah pasca-terbentuk tahun 2016 silam.
Baca juga: Etnik Folk Lebak, Beranda Rumah Telurkan Pusparagam Perdana Bertajuk Sabarima
Video musik Perjalanan dibuat secara kolektif yang diproduseri oleh Farhan Sutisna seorang sineas muda asal Bandung, berkoalisi dengan Adam Atmaja selaku Sutradara. Video musik Perjalanan dikerjakan selama empat bulan, dengan mengusung tema sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan pada lagu berdurasi 5 menit 27 detik itu.
“Video musik Perjalanan bercerita tentang perjalanan dari perspektif semua individu, mulai lahir ke dunia sampai meninggal dunia,” ujar sang Sutradara, Adam Atmaja.
Video klip ini yang direkam di Rangkasbitung, Serang dan Jakarta dan diagendakan rilis tepat tanggal 22 Mei 2021 melalui kanal Youtube Ivy League, label yang menaungi Beranda Rumah.
Baca juga: Rendy “Beranda Rumah” Menebar “Bisa” Lewat Djoni Cobra
Bukan hanya itu, Rendy dkk juga akan menggagas release party serta konferensi pers di D’KOPIAND Rangkasbitung. Bertepatan dengan peluncuran video musik itu, akan ada juga sejumlah musisi dan seniman lokal yang bergabung menyajikan karyanya. Diantaranya Boeatan Tjibalioeng dan Devan Nugraha.
Sebelum merilis album Sabarima, kolektif musik yang terdiri atas Rendy Maulana (Vokal dan Gitar), Fajrin Alfarouq Bey (Gitar), Alfan Ferdiyansah (Cajon, Perkusi), dan Rijal Mahfud (Seruling) ini sudah melepas sejumlah single, seperti Gitar Djaka, AN (Esok) dan Jual Mahal.
Tidak cuma produktif dalam urusan karya, kuintet yang banyak terinspirasi dari Parahyena ini juga rutin mengisi panggung-panggung skala nasional. Mereka sempat beberapa kali menjadi opening act sejumlah musisi beken dalam negeri. Diantaranya Sisitipsi, Barasuara, Stars and Rabbit, Jason Ranty, Maliq and D’Essential, The Sigit, dan Fourtwenty.
Baca juga: Petani Sekaligus Musisi, Boeatan Tjibalioeng Rilis Lagu Semangat Agraria
Urusan prestasi juga tidak bisa dianggap sepele. Beranda Rumah pernah berhasil menembus 15 besar ajang Levi’s Hunt 2018 dengan menyingkirkan ratusan band lain dari berbagai daerah di Indonesia.
Maret tahun lalu, bahkan mereka dinobatkan sebagai juara pertama ajang Music for Advanture, sebuah proyek kolaborasi Eiger dan Beli Album Fisik. Raihan itu juga membuat mereka menjadi salah satu pengisi album kompilasi bersama Iwan Fals, Navicula, Endank Soekamti, Fourtwnty, dan Fiersa Besari. (Ahmad/Red)