TANGERANG, BINGAR.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) memastikan bahwa lapak hewan kurban jelang Lebaran Iduladha 1441 Hijriah, menerapkan standar protokol kesehatan.
DKP Kota Tangerang memang menekankan agar pelapak menerapkan protokol tersebut sebagai upaya pencegahan penularan virus Covid-19.
Kepala DKP Kota Tangerang, Abduh Surahman menyebut, untuk memastikan hal tersebut pihaknya menurunkan puluhan dokter untuk selalu memantau penerapan protokol kesehatan di 208 lapak yang tersebar di 13 kecamatan.
“DKP telah menurunkan puluhan dokter dan petugas yang disebar ke 208 lapak di 13 kecamatan, terkait pengecekan kesehatan hewan dan kepatuhan lapak dalam penerapan protokol kesehatan. Di mana bagi lapak yang telah patuhi aturan akan diberikan label aman oleh DKP,” katanya, Jumat (3/7/2020).
Ia menuturkan, lapak-lapak hewan kurban wajib menyediakan fasilitas cuci tangan, penyanitasi tangan atau hand sanitizer dan seluruh pedagang harus selalu menggenakan masker. Selain itu, pembatasan pengunjung dan melarang anak-anak ikut bertransaksi dilapak, juga harus diterapkan para pedagang.
“Kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, untuk melakukan Rapid Test kepada para pedagang yang datang dari luar daerah. Semua dilakukan untuk memastikan dan menjaga semua pihak terkait penyebaran Virus Corona,” kata Abduh.
Dia juga mengaku sudah melakukan peninjauan untuk memastikan bahwa protokol itu diberlakukan para pelapak.
“Ini menjadi momen Iduladha yang berbeda buat kita semua. Sehingga, semua penanganan yang diberikan DKP juga berbeda. Tak hanya kesehatan hewan, namun juga pedagang dan kelayakan lokasi lapak untuk bertransaksi,” terangnya.
Sementara salah seorang pelapak di Cipondoh, Abdul Aziz mengatakan, penerapan protokol kesehatan sudah menjadi komitmen ia bersama timnya.
“Kami siapkan sejumlah fasilitas protokol kesehatan. Kami pun tak segan menegur pembeli atau pedagang lainnya yang tak menggunakan masker. Hewan-hewan harus terjual habis, pedagang sehat, pembeli pun sehat,” seru pemilik Gallery Qurban, itu. (Ahmad/Red).