SERANG,BINGAR.ID – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Serang, Tubagus Entus Mahmud Sahiri meminta kepada jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) agar lebih waspada. Mengingat, saat ini memasuki perubahan cuaca yang kemungkinan besar bisa terjadi bencana alam.
“Selain menangani masalah bencana sosial covid-19, kita juga sekarang harus mengantisipasi dengan perubahan cuaca kemungkinan terjadi bencana alam jajaran BPBD sekarang harus waspada,” kata Entus, Selasa (14/9/2021).
Baca juga: Sungai Cilancar Meluap, Puluhan Warga Kecamatan Cimanuk Mengungsi
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Serang, Nana Sukmana mengatakan, untuk kecamatan yang rawan akan terjadinya bencana banjir di Kabupaten Serang yakni wilayah yang berdekatan dengan jalur Sungai Ciujung meliputi Kecamatan Pamarayan, Tirtayasa, Tanara, dan Kibin, dan Tunjung Teja. Di luar itu, Kecamatan Padarincang dan Anyer juga termasuk daerah yang rawan.
“Itu yang paling rawan untuk bencana banjir. Kalau pergerakan tanah daerah pegunungan di Kecamatan Mancak,” kata Nana.
Baca juga: 614 Rumah di Lebak Terendam, Seorang Petani Tewas Terseret Banjir
Meski demikian, Nana meyakini terkait wilayah yang rawan banjir, masyarakat sudah mengetahui kapan banjir akan terjadi. Namun pihaknya tetap mengantisipasi hal-hal lain seperti pergerakan tanah, angin puting beliung, dan bencana lainnya.
“Masyarakat sudah siaga, sudah warning sistemnya sudah berjalan dan kami dari BPBD selalu memberikan warning sistem seperti terjadi air meningkat kita sudah memberikan informasi. Sistem komunikasi informasi semua stakeholder baik camat, Kepala Desa, Kapolres, Dandim, Bupati dan Wakil Bupati Serang semua sudah terkoneksi informasi, ketika terjadi bencana memberikan warning ke semua masyarakat,” tandasnya. (Syamsul/Red)