SERANG, BINGAR.ID – Warga di Kabupaten Serang, kembali diguyur bantuan oleh sejumlah kalangan industri saat pandemi Covid-19. Bantuan itu diterima langsung oleh Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.
Tatu mengaku, mengapresiasi kalangan industri yang rutin memberikan bantuan kepada masyarakat Kabupaten Serang saat pandemi covid-19. Padahal saat ini, kalangan industri secara ekonomi turut terdampak.
“Alhamdulillah, pemerintah dan perusahaan senantiasa bersinergi. Bahu membahu dalam menghadapi kesulitan akibat covid-19,” kata Tatu, Rabu (24/6/2020)
Baca Juga : Tatu Ingatkan Warga Bantuan JPS Dibelikan Sembako
Menurut Tatu, sejumlah perusahaan di Kabupaten Serang banyak yang memberikan bantuan secara langsung kepada masyarakat maupun melalui Pemkab Serang. Mulai dari bantuan sembako hingga alat pelindung diri untuk tenaga kesehatan.
“Bantuan ini sangat berarti untuk masyarakat Kabupaten Serang,” ujarnya.
Sekadar diketahui, melalui Pemkab Serang, PT Polyplex memberikan bantuan 25 liter hand sanitizer, 50 box medical masker 3 ply, 1.000 kg beras, dan 500 box mie instan.
Sementara PT Chandra Asri memberikan bantuan melalui PMI Banten berupa 3 unit positive pressure chamber. Alat ini selanjutnya didistribusikan ke sejumlah rumah sakit di Banten untuk kebutuhan tes PCR atau swab pasien.
Baca Juga : Pembak Serang Dapat Bantuan Ribuan Masker dan Dua Ton Beras
Senior Manager CSR PT Chandra Asri Petrochemical, Abraham Sinatrawan mengatakan, pihaknya terus menghadapi tantangan saat pandemi covid-19, agar operasional perusahaan berjalan dengan baik.
“Kami sudah menerapkan hal-hal yang terkait protokol kesehatan. Kami harus beradaptasi dengan kondisi sekarang,” ujarnya.
Baca Juga : Pesinetron Adly Fairuz Bagikan Ratusan Paket Sembako Bagi Warga Cilegon
Sementara itu, Direktur PT Polyplex Film Indonesia, Mr Sanjay Kumar Jha, perusahaannya merupakan salah satu terbesar di Indonesia dan beroperasi di Kabupaten Serang.
“Kami mulai beroperasi tahun lalu. Kemudian saat pandemi, kami keluarkan program CSR. Kami turut membantu masyarakat,” katanya. (Syamsul/Red)