Karinding, Isolasi, dan Tiga Sahabat

Kimun666, Alexandra J. Wuisan, dan Ajie Gergaji (Istimewa)

BINGAR.ID – Tiga musisi asal Kota Kembang, Bandung, terlibat dalam sebuah proyek kolaborasi yang unik dan menyedot perhatian penikmat musik indie.

Ketiganya merupakan Ajie Gergaji, Alexandra J. Wuisan, dan Kimun666. Mereka merupakan sahabat lama yang dahulu pernah berkelindan pada passion yang sama meski kini masing-masing berada dijalur yang berbeda.

Ajie Gergaji adalah frontman dari Themilo, gitaris Silverglaze, dan salah satu pendiri dan eks gitaris dari Cherry Bombshell. Kimun666 sendiri mantan drummer dari Burgerkill, musisi dari band Jon Pasisian. Alexandra turut menjadi vokalis pertama dari Cherry Bombshell, frontman dari band goth, Sieve, dan kerap menjadi pengisi vokal tamu untuk band-band seperti Themilo, Seringai, dan Getah.

Proyek kolaborasi ini mereka namakan “Yearning”. Ini adalah sebuah lagu yang dibuat oleh mereka bertiga secara spontan disaat ketiganya menjalani masa isolasi di tengah pandemi.

Hal itu bermula saat Ajie Gergaji tertarik pada passion Kimun666 yang memainkan instrumen etnik Sunda bernama Karinding. Ajie kemudian meracik musik dan beats yang memberi atmosfir pada suara Karinding yang dimainkan Kimun666.

Tak dinyana, Alexandra yang mendengar sample musik Ajie dan Kimun666 langsung menawarkan diri untuk melantunkan lirik dari baris puisi miliknya. Alexandra memang menulis puisi dan pernah membukukannya pada tahun 2000-an.

Lagu itu direkam oleh Ajie, pada 11 April 2020, dan Anoa Records mengajak mereka bertiga untuk merilis “Yearnings” secara digital pada hari Jumat,  24 April 2020.

Anoa Records sendiri melihat kekuatan “Yearnings” bukan semata soal masa lalu mereka bertiga sebagai musisi dari band-band keren, tetapi juga lagu “Yearnings” yang menyatukan  etnik, beats down tempo dan triphop, serta deklamasi puisi dalam sebuah lagu, menjadi satu yang hal yang terlalu keren untuk diabaikan begitu saja. (Ahmad/Red).

Berita Terkait

Berita Terbaru