MIFA Canangkan Jadi Sekolah Berbasis Digitalisasi

Yayasan MIFA

Yayasan Miftahul Falah Arrosyidiyah (MIFA) mencanangkan akan menjadi sekolah yang berbasis digitalisasi pada tahun 2021-2026. (Istimewa)

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Yayasan Miftahul Falah Arrosyidiyah (MIFA) mencanangkan akan menjadi sekolah yang berbasis digitalisasi pada tahun 2021-2026. Tekad itu ditetapkan pada sektor MTs dan SMK MIFA menuju era digitalisasi dalam upaya mewujudkan visi yayasan dan sekolah.

Ketua Yayasan MIFA, Abdur Rosyid dalam acara Pelepasan Siswa MTs dan SMK MIFA yang digelar di Coconut Island, Labuan, Pandeglang, Sabtu (12/06/2021).

“Kami sangat membutuhkan dukungan penuh dari seluruh unsur pengelola sekolah, baik MTs maupun SMK untuk mewujudkan MIFA Maju Berbasis Digitalisasi yang akan kita mulai pada tahun pelajaran 2021/2022/. Dengan kerja keras, kerja ikhlas dan kerja tuntas dari seluruh komponen sekolah, diharapkan pada tahun pelajaran 2025/2026, MIFA dapat mewujudkan Sekolah Berbasis Digitalisasi,” katanya.

Baca juga: Rintis Layanan Belanja Murah, Mudah dan Berkah, Yayasan Irsyadul ‘Ibad Lauching i-Mart

Dipaparkannya, digitalisasi pendidikan merupakan sebuah inovasi sistem pendidikan yang merujuk pada transformasi atau perubahan sistem ke arah digital dengan menggunakan teknologi.

“SMK MIFA memiliki sumberdaya tenaga pengajar dan juga jurusan Multimedia guna mendukung penerapan digitalisasi,” terangnya.

Pihak yayasan akan berupaya berkoordinasi dengan pemerintah dan menggandeng pihak dunia usaha dan industri untuk guna bermitra dalam mendukung penerapan digitalisasi di MTs dan SMK MIFA.

Sementara Kepala SMK MIFA, Siti Hajar menyambut baik gagasan dan harapan dari pengurus yayasan tersebut. Dalam waktu dekat dirinya akan mengonsolidasikannya dengan seluruh wakil kepala sekolah (wakasek), dewan guru dan staf.

“Kami juga sangat membutuhkan dukungan dari para alumni SMK MIFA untuk memberikan masukan dan peran aktifnya bagi almamater. Kami senantiasa berdoa agar para lulusan ini bisa melanjutkan pendidikannnya ke jenjang Pendidikan tinggi maupun diterima di dunia usaha,” ujarnya.

Baca juga: Puluhan Santri di Banten Dilatih Sebarkan Syiar Islam Lewat Digital

Senada dikatakan Kepala MTs MIFA, Yusuf Apendi. Menurutnya, penerapan digitalisasi di sekolah merupakan suatu keharusan pada era teknologi saat ini.

Sementara salah seorang lulusan, Santiwati mengaku bangga belajar di SMK MIFA. Meski masih banyak keterbatasan selama 3 tahun menggali ilmu, namun dia menilai para guru selalu semangat mengajar dan membimbing para siswa tanpa kenal lelah.

Dirinya berharap ke depan, SMK MIFA lebih meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga mampu meluluskan siswa yang bisa berdaya saing, baik di dunia pendidikan tinggi dan juga dunia usaha/industri.

“Terima kasih bapak dan ibu guru, jasamu tiada tara. Doakan terus kami, agar menjadi anak-anakmu yang berbakti pada orangtua, guru, masyarakat, bangsa dan negara,” tutup siswa jurusan Akuntansi itu. (Sajid/Red)

Berita Terkait