PANDEGLANG, BINGAR.ID – Kabupaten Pandeglang, mendapat kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) sebanyak 5.603 formasi. Meski dianggap besar, namun jumlah itu tidak sesuai dengan usulan yang diajukan sebelumnya.
Sebab semula, Pemkab Pandeglang melalui Badan Kepegawaian dan Diklat (BKD) mengusulkan 5.871 formasi. Yang meliputi 525 CPNS untuk bidang umum seperti kesehatan, konstruksi, ekonomi, dan akuntansi, 128 formasi PPPK non teknis, dan 5.218 formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Baca juga: Seleksi CPNS Kembali Dibuka Bulan Depan, Ini Jumlah yang Dibutuhkan
“Bagi kami ada sedikit kepuasan juga. Tapi kalau bicara kebutuhan dan formasi yang kosong, sudah mendekati. Contoh diguru yang saya kira paling luar biasa. Kalau yang lain dengan 525 sudah mulai terisi,” kata Kepala BKD Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta, Kamis (20/5/2021).
Fahmi membeberkan, dari total kuota sebanyak 5.603 itu, terdiri atas 5.027 kuota untuk PPPK guru, 70 kuota PPPK tenaga teknis kesehatan dan pertanian, serta 504 untuk kuota CPNS umum.
“Formasi CPNS dari total 504 kuota itu, didominasi oleh tenaga kesehatan, menyusul ekonomi, hukum, pertanian, kominfo, akuntasi, pariwisata dan lainnya. Intinya komplet,” sebutnya.
Baca juga: Segini Jumlah Formasi CPNS 2021 yang Diusulkan Pemkab Pandeglang
Namun begitu, Fahmi menyebut jika kuota tersebut masih bisa berkurang. Sebab saat ini kata Fahmi, kuota yang dikabulkan itu sedang diverifikasi oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).
“Saya sih berharap usulan kita ini bisa tetap. Kalau berkurang lagi, kesempatan kita makin jauh lagi. Tapi jikapun mengurang, angkanya tidak akan jauh dari yang sudah dikabulkan,” imbuhnya.
Baca juga: Penetapan Kuota CPNS Pandeglang Tunggu Keputusan Pusat
Hanya Pemkab patut lega hati, karena bukan saja kuota yang dikabulkan mendekati pengajuan, tapi Pemkab juga mendapati kabar bahagia lainnya perihal honorarium CPNS tersebut. Fahmi menyatakan, rencananya penggajian CPNS tahun ini alan dibiayai oleh pemerintah pusat.
Padahal sebelumnya dia sempat ketar ketir bila honorarium akan ditanggung Pemda. Sementara keuangan daerah masih terbatas.
“Pengajian khusus PPPK guru, itu ditanggung oleh Pemerintah Pusat. Untung saja kami pengajuannnya banyak, kalau tidak banyak rugi kita. Mudah-mudahan ini tak berubah,” terangnya.
Baca juga: Kementerian PANRB Umumkan Formasi yang Paling Banyak Dibutuhkan di CPNS 2021
Mantan Kepala DKP itu melanjutkan, berdasarkan jadwal, pembukaan CPNS tahun ini akan dilakukan serentak pada akhir Mei mendatang. Pandeglang akan melangsungkan tes CPNS di Badan Diklat Pemprov Banten.
“Mudah-mudahan ini bisa termanfaatkan formasinya. Kalau tidak, sayang. Ini yang perlu yang masih kita harapkan mudah-mudahan bisa dimanfaatkan,” tutupnya. (Ahmad/Red)
