PANDEGLANG, BINGAR.ID – Kegiatan Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) yang menjadi agenda rutin tiap tahun, harus menyentuh pada masyarakat.
“Saya minta Pokja bisa membuat program yang tepat, sehingga bisa memberikan dampak bagi dua desa yang ditetapkan,” ungkap Sekda Pandeglang, Pery Hasanudin usai acara Rapat Koordinasi P2WKSS di Oproom Setda, Jum’at (26/2/2021).
Baca juga: Pemkab Pandeglang Prioritaskan 5 Konektivitas Program Strategis di Musrenbangkec 2022
“Yang kita lihat bukan penghargaannya program ini, namun lebih kepada peningkatan kesejahteraan dan kebahagian masyarakatnya baik dari sisi ekonomi, pendidikan maupun kesehatan melalui peranan wanita,” jelasnya.
Ia meminta, kegitan P2WKSS yang tahun sebelumnya telah dilaksanakan bisa dijadikan bahan evaluasi untuk tahun ini. “Dengan begitu tahun ini sasarannya bisa lebih tepat,” lanjutnya.
Baca juga: Angka Masyarakat Miskin di Kabupaten Pandeglang
Sementara Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Bencana dan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Kabupaten Pandeglang, Didi Mulyadi mengatakan, berdasarkan surat keputusan Bupati Pandeglang tentang penetapan Desa atau Kelurahan binaan pelaksanaan progran P2WKSS tahun 2017-2021, tahun ini lokasi binaannya adalah Desa Kertasana dan Desa Harapan Karya, Kecamatan Pagelaran.
“Saya harap semua OPD yang tergabung kedalam Pokja sudah mempersiapkan kegiatan yang akan dilaksanakan baik fisik maupun non fisik sesuai kebutuhan masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Siap Berkontribusi Berdayakan Masyarakat, Boedak Saung Pandeglang Siap “Tancap” Gas
Tujuan rakor itu sendiri, lanjut Didi, adalah sebagai wahana terbaik untuk saling berkomunikasi dan berkordinasi semua OPD yang masuk kedalam Pokja.
“Setelah pelaksanaan kegiatan kita selalu melakukan evaluasi, dan pada tahun 2019 Kabupaten Pandeglang meraih juara III lomba P2WKSS tingkat Provinsi Banten,” tandasnya. (Ahmad/Red)
