SERANG, BINGAR.ID – Meski saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19, namun masyarakat diingatkan untuk tidak lengah terhadap sejumlah penyakit lain, terutama Demam Berdarah Dengue (DBD).
Dari catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang dari Januari hingga Oktober 2020, telah terjadi sekitar 251 kasus DBD dengan merenggut empat korban jiwa.
Baca juga: Di Tengah Pandemi Corona, DBD Renggut Nyawa Warga Lebak
Kepala Seksi (Kasi) Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kota Serang, Muhammad Affan mengatakan, saat hampir seluruh wilayah di Provinsi Banten mulai memasuki musim penghujan. Oleh karenanya, Dinkes mengingatkan masyarakat tetap waspada terhadap nyamuk demam berdarah.
“Masyarakat untuk mewaspadai potensi penyakit DBD saat musim hujan yang bisa saja mewabah di Ibu Kota Banten ini,” kata Affan, Minggu (8/11/2020).
“Di tahun ini ada kenaikan untuk kasus DBD di Kota Serang, walaupun tidak terlalu banyak dibandingkan dari tahun-tahun sebelumnya,” imbuhnya.
Baca juga: Empat Warga Positif DBD, Desakan Untuk Dinkes Pandeglang Disuarakan
Salah satu cara untuk mencegah dari ancaman penyakit DBD, kata dia, yakni dengan senantiasa menjaga kebersihan lingkungan. Dengan begitu tidak menimbulkan genangan air yang nantinya bakal dijadikan sebagai tempat nyamuk bertelur.
“Masyarakat harus menjaga kebersihan lingkungan sehingga tidak terjadi kemungkinan genangan air yang bisa memunculkan jentik nyamuk aedes aegpty, penyebab penyakit demam berdarah” pesannya. (Syamsul/Red)