BINGAR.ID – Kumur dengan air garam biasanya identik dengan sakit gigi. Namun tahukah Anda bahwa sebenarnya berkumur dengan air garam punya aneka manfaat.
Melansir dari Well and Good, berkumur dengan air garam bisa menciptakan efek osmosis. Konsentrasi garam akan menarik cairan dari jaringan mulut dan tenggorokan untuk meredakan infeksi yang menimbulkan rasa sakit.
Menurut Philip T. Hagen, editor buku Mayo Clinic Book of Home Remedies, air garam mampu memecah mukus yang tebal sehingga alergen, bakteri dan jamur bisa hilang dari tenggorokan. Lalu, apa saja manfaat berkumur dengan air garam?
1.Meredakan sakit tenggorokan
Jika mulai merasa tidak nyaman pada tenggorokan, sebaiknya tidak buru-buru mencari antibiotik atau ke dokter. Sebaiknya campur air dan garam untuk berkumur atau gargle (berkumur hingga cairan menyentuh area belakang mulut). Ini bukan sekadar kepercayaan turun-temurun atau mitos. Secara ilmiah, kumur dengan air garam memang bisa meredakan sakit tenggorokan.
“Anda menciptakan benteng dari garam dan mengeluarkan banyak cairan dari jaringan di area tenggorokan, jadi Anda juga membersihkan virus. Garam berfungsi sebagai magnet buat air. Ini bagus untuk meredakan gejala. Kalau sedikit tertelan, air garam juga bisa meredakan dehidrasi,” jelas Sorana Segal-Maurer, direktur Dr. James J. Rahal Jr. Division of Infectious Disease di New York Hospital Queens, mengutip dari WebMD.
Akan tetapi kumur dengan air garam tidak serta merta bisa menyembuhkan sakit tenggorokan. Air garam tidak memiliki kandungan antivirus jika radang disebabkan oleh virus. Namun ini bisa meredakan rasa tidak nyaman saat menelan.
2. Mencegah radang gusi
Tidak perlu menunggu gangguan pada mulut, Anda bisa mencegahnya dengan kumur air garam. Air garam bisa membantu mencegah radang gusi. Berkumur mampu menetralkan asam yang disebabkan oleh invasi bakteri. Garam mampu menyeimbangkan pH mulut.
3. Mencegah infeksi saluran pernapasan
Melansir dari Healthline, studi menunjukkan kumur air garam bisa membantu mengurangi infeksi baik infeksi bakteri maupun virus. Cukup berkumur, Anda bisa meredakan demam, flu, radang tenggorokan dan mononukleosis (infeksi akibat virus Epstein-Barr yang menular lewat liur atau droplet batuk dan bersin).
Selain itu air garam juga bisa melindungi Anda dari penularan jamur penyebab infeksi termasuk jamur candida. Jamur satu ini tak hanya menyerang mulut tetapi juga area genital.
4. Membersihkan penyumbatan saluran napas
Kondisi sakit tertentu bisa mengakibatkan penyumbatan pada saluran napas seperti flu atau demam. Sebaiknya berkumur dengan air garam untuk membantu mengikis mukus pada saluran napas dan saluran hidung.
Hati-hati saat membuat campuran air dan garam. Jaga agar volume garam tidak terlalu banyak. Untuk satu cangkir air (sekitar 236 mililiter), Anda memerlukan setengah sendok teh garam. Terlalu banyak garam malah bisa membuat jaringan mulut dan tenggorokan dehidrasi.
5. Eliminasi bau mulut
Jika merasa tidak nyaman dan percaya diri dengan bau mulut, Anda cukup mengandalkan air garam. Air garam mampu menetralkan kondisi asam di mulut akibat bakteri. Bakteri biasanya berkembang biak dan menyukai lingkungan mulut yang asam.
Tidak hanya menghilangkan bau mulut, berkumur dengan air garam pun bisa menyehatkan gigi dan mulut. Dalam sebuah evaluasi pada 2010, berkumur dengan air garam secara rutin membantu mengurangi jumlah bakteri yang ditemukan pada air liur. (Aditya/Red)