SERANG, BINGAR.ID – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Banten menerjunkan sebanyak 199 personel selama mudik lebaran 1443 Hijriah. Mereka akan disebar di 36 titik bergabung dengan jajaran Pemerintah Daerah (Pemda), TNI dan Polri.
“Kita ada 36 titik (Posko) di Provinsi Banten bergabung dengan Pemda, Dinkes, TNI Polri, Dishub dan organisasi lain termasuk Tagana dan BPBD. Tadi juga ada 9 unit ambulans dari PMI kabupaten kota, dari povinsi dan juga Pemprov,” kata Ketua PMI Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah usai apel hari kesiapsiagaan bencana dan siaga lebaran, Selasa (19/4/2022).
Baca juga: Ini Lokasi Rawan Macet dan Kecelakaan di Banten saat Arus Mudik
Tatu menuturkan, kegiatan siaga mudik lebaran ini merupakan rutin dilakukan oleh PMI. Namun ia berharap seperti tahun-tahun yang lalu, sebelum adanya pandemi semua bisa diatasi dan berjalan dengan lancar.
“Semoga dengan kondisi yang sekarang ini semua jajaran pemerintah, TNI, Polri, khususnya PMI bisa mengatasi kegiatan mudik lebaran dengan tertib dan lancar,” katanya.
Baca juga: Mudik Via Pelabuhan Merak Dipastikan Tanpa Penyekatan
Tatu menjelaskan, PMI sendiri memiliki tugas untuk melakukan pertolongan pertama dibidang kesehatan, kemudian menyiagakan mobil jenazah dan ambulan. Sehingga dalam tugasnya, PMI lebih melekat dengan Dinas Kesehatan.
“Untuk stok darah laporan dari Unit Donor Darah (UDD) Kabupaten Kota dan Kepala Markas insya llah aman. Walaupun ada kabupaten kota yang kekurangan darah, insyaallah bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (Chandra Dewi)
