CILEGON, BINGAR.ID – Seorang penumpang KMP Mutiara Persada, atas nama Herman Sindiran, ditemukan meninggal dunia di dalam ruangan penumpang kapal.
Saat itu, kapal yang dikelola oleh PT. Antosim Lampung Pelayaran (ALP) tengah sandar di Dermaga 2 Pelabuhan Merak, Selasa (8/9/2020) sekitar pukul 00:30 Wib.
Manager Cabang ALP, Budi Susanto mengatakan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh kru kapal. Korban merupakan penumpang dari Pelabuhan Bakahueni, Lampung dengan tujuan Pelabuhan Merak.
“Setiba di Merak, korban dibangunkan oleh cleaning servis. Namun saat itu sudah tidak bernyawa,” ucap Budi, Selasa (8/9/2020).
Menurut Budi, pada saat korban berangkat dari Pelabuhan Bakahueni diduga dalam keadaan sakit dan tak memiliki ongkos. Korban kemudian dibekali surat jalan dari Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Bakaheuni.
“Korban dititipkan atas dasar sakit dan tak memiliki ongkos, sehingga diterima oleh kru kapal,” katanya.
Setelah ditemukan meninggal dunia, kru kapal langsung melaporkan kepada pihak Kepolisian. Sehingga jasad korban langsung dievakuasi dan dilarikan ke RSUD Kota Cilegon untuk dilakukan identifikasi.
“Kru kapal langsung menghubungi petugas yang ada di Pelabuhan Merak, sehingga korban langsung dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit,” pungkasnya. (Fauzan/Red)
