PANDEGLANG, BINGAR.ID – Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Pandeglang akan mengusulkan penambahan Sekolah Penggerak pada tahun depan.
Saat ini tercatat sudah ada 84 Sekolah Penggerak di Pandeglang dari seluruh jenjang. Rencananya, penambahan akan diusulkan sebanyak 20 unit.
Baca juga: Tanto Akui Infrastruktur Pendidikan dan Rerata Lama di Pandeglang Perlu Ditingkatkan
“Ini tahun ketiga kontraknya dengan Kemendikbudristek, mengingat program ini di Banten hanya Pandeglang dan Kota Tangerang. Jadi kami akan mengusulkan masuk diperencanaan di 2024 untuk melanjutkan program ini, jadi ada berkelanjutan,” kata Sekretaris Dindikpora Pandeglang, Sutoto, Rabu (3/5/2023).
Sutoto menilai, kehadiran Sekolah Penggerak tidak hanya bermanfaat bagi perkembangan peserta didik, namun juga dapat mengatasi kesenjangan infrastruktur.
“Tahun depan kami ingin menambah sebanyak 20 sekolah. Harapannya sih merata, tiap kecamatan ada sekolah penggerak. Program ini berdampak baik terhadap siswa dan orang tua siswa juga. Karena melahirkan siswa berprestasi,” ucap Sutoto.
Baca juga: Dindikpora Sebut Persoalan Infrastruktur Pendidikan di Pandeglang Tuntas 2026
Adapun perbedaan Sekolah Penggerak dengan sekolah umum lainnya, yakni adanya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Sekolah Penggerak.
“Output-nya adalah Pelajar Pancasila, maksudnya kearifan lokal. Semua potensi yang ada di lingkungan sekitar harus diangkat dan menjadi produk siswa siswi,” jelasnya. (Ahmad)