PANDEGLANG, BINGAR.ID – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Tjahjo Kumolo meresmikan Mal Pelayanan Publik (MPP) pertama di Provinsi Banten. MPP ini merupakan proyek prestisius Bupati Pandeglang Irna Narulita di era ke pemimpinannya bersama Tanto Warsono Arban.
MPP yang terletak di dekat Alun-alun Pandeglang sebelah barat ini, memiliki 23 Counter untuk melayani 223 layanan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kementerian Lembaga dan Intansi Vertikal. Tujuan Pemkab Pandeglang membangun MPP ini untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat.
“Saya kira dengan adanya MPP di Pandeglang ini akan memberikan kenyamanan masyarakat dalam mengurus adinistrasi hingga perizinan. Semoga dengan diresmikannya MPP ini akan merangsang daerah alinnya di Banten,” kata Tjahjo Kumolo saat meresmikan MPP Pandeglang, Senin (31/8/2020).
Dikatakan Tjahjo Kumolo, Mal Pelayanan Publik merupakan salah satu dari reformasi birokrasi yang dilakukan oleh pemerintah. Sedangkan di Indonesia sendiri sudah ada 27 MPP yang sudah terbagun. Ia berharap, seluruh Kabupaten/Kota di Indonesia dapat membangun MPP untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat.
“Reformasi birokrasi sangat penting, arahan bapak Presiden pemerintah harus secepatnya berikan pelayanan masyarakat, dan mempercepat perizinan berbagai aspek,” ujarnya.
Sementara Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan di MPP ada 23 counter, dan 223 layanan seperti KTP elektronik, Kartu Keluarga, E-tilang, rekomendasi teknis perizinan, perizinan, pendaftaran wajib pajak, pelayanan SKCK, SKTM, pengajuan pensiun, kartu pencari kerja, pendaftaran BPJS, info haji, layanan BPJS Ketenagakerjaan, layanan Bank, paspor, pembayaran PDAM, PLN dan lain -lain.
“MPP Pandeglang diharapkan mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, serta memperpendek proses birokrasi guna mewujudkan pelayanan publik yang cepat, mudah, murah, transparan dengan melibatkan instansi vertikal,” ungkapnya.
Disampaikan Irna, di MPP juga ada beberapa anjungan diantaranya anjungan mandiri kependudukan, anjungan layanan mandiri, air siap minum, serta anjungan survey kepuasan masyarakat.
“Berbagai layanan mpp didukung oleh sistem informasi seperti antrian android, website dasboard yang menginformasikan data secara realtime,” pungkasnya. (ADV)