PANDEGLANG, BINGAR.ID – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua akan berakhir pada hari ini dan ditutup oleh Wakil Presiden, Ma’ruf Amin. Kontingen Jawa Barat menjadi yang terdepat dalam raihan medali dengan total 353 medali, terdiri atas 133 medali emas, 105 perak, dan 115 medali perunggu.
Satu medali emas itu, disumbangkan oleh Sersan Dua Muhammad Tegar Januar, yang merupakan salah satu prajurit dari satuan Yonif 320 Badak Putih, Cadasari, Pandeglang. Yang bersangkutan sukses menyabet emas dari Cabang Olahraga (Cabor) Karate kelas kumite beregu putra.
Baca juga: Kontingen Banten Diharapkan Mampu Perbaiki Peringkat di PON Papua
Menanggapi hal itu, Komandan Yonif (Danyon) 320 Badak Putih, Letkol Inf. Bambang Wijayadi mengaku bangga atas keberhasilan perajuritnya.
“Tidak semua orang bisa menjadi juara. Pertama memberikan kebanggaan kepada kami (Yonif 320 Badak Putih-red) kemudian Korem 064/Maulana Yusuf dan satuan jajaran,” kata Letkol Inf. Bambang, Jumat (15/10/2021).
Namun Danyon menyayangkan kontribusi Tegar bukan untuk Banten, melainkan untuk kontingen Jawa Barat.
“Tapi saat main di PON memang tidak membawa nama provinisi kita (Banten-red) itu memang disayangkan. Kedepan mungkin bisa kita promosikan ke provinsi kita bahwa kita punya atlet yang bagus,” harapnya.
Baca juga: Atletik Gagal Tambah Medali Bagi Banten Dihari Terakhir PON Papua
Sementara menyangkut apresiasi, dia mengaku sudah menyiapkan “kadedeuh” bagi Tegar. Sersan Dua Muhammad Tegar Januar akan dipromosikan untuk ikut serta dalam misi perdamaian di Lebanon.
“Rencana akan kita apresiasi dengan cara promosikan dia. Laporkan ke komando atas bahwa orang-orang yang berprestasi akan ikut ke satgas misi perdamaian PBB di Lebanon. Dan piagam penghargaan, materi maupun morilnya karena ini kebanggaan. Kemungkinan dia akan datang hari Sabtu, setelah isolasi mandiri,” tandasnya. (Syamsul/Red)