PANDEGLANG, BINGAR.ID – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pandeglang terus menyisir sejumlah tempat peribadatan dan fasilitas umum untuk disterilisasi dengan menyemprotkan cairan disinfektan.
Hari ini, salah satu lokasi yang disisir PMI Pandeglang adalah tempat-tempat peribadatan yang berada di Kecamatan Menes.
Dilengkapi Alat Pelindung Diri (APD), Tim Spraying Disinfektan fokus mensterilkan beberapa tempat yang sering dikunjungi masyarakat. Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.
“Untuk merespons permintaan yang masuk ke posko PMI perihal permohonan sterilisasi, hari ini sejak pagi hari tim Spraying Disinfektan fokus mensterilkan beberapa tempat peribadahan di wilayah Kecamatan Menes,” kata Tim Pencegahan Penyebaran Covid-19 PMI Pandeglang, Aip Saripudin, Kamis (26/3/2020).
Tidak cuma tempat peribadatan, PMI juga mensterilisasi beberapa rumah warga. Salah satunya kediaman seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Strelisasi itu dilakukan pasca-PMI mendapat kabar adanya seorang warga yang harus dilarikan ke rumah sakit karena terindikasi gejala Covid-19.
“Relawan PMI yang bertugas langsung merespons cepat hal tersebut dan mendatangi rumah yang dilaporkan untuk dilakukan sterilisasi dengan cara menyemprotkan cairan disinfektan di area rumah tersebut,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Sekretaris PMI Provinsi Banten, Jaenudin mengajak masyarakat untuk melakukan disinfeksi mandiri.
“Kami utamakan disinfeksi masjid-masjid dan musala. Untuk permukiman atau rumah-rumah warga, kami mengkampanyekan pola hidup bersih dan sehat, serta mengajak untuk melakukan disinfeksi mandiri,” kata Jaenudin.
Dia menyebut, PMI Banten menurunkan 60 alat disinfeksi portable dan 2 mobil tangki. Bahkan PMI pusat juga akan memberikan bantuan tiga kendaraan khusus disinfeksi jenis grand max.
“Alat disinfeksi portable sudah kami turunkan ke PMI kabupaten kota,” sambungnya.
PMI Banten saat ini menerima bantuan air dari Perumda Tirta Albantani dan bahan baku cairan disinfektan dari PT. Asahimas Chemical sebanyak 200 liter.
Ketua PMI Provinsi Banten, Ratu Tatu Chasanah menyampaikan terima kasih kepada para donatur yang telah membantu PMI Banten dalam memerangi Covid-19.
“Kita harus bergerak bersama. Kami pun terus mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat, membiasakan cuci tangan serta menjalankan social distancing,” serunya. (Sajid/Samsul/Red).
