https://ceksertifikat.sucofindo.co.id/columb/ https://regmaba.upnvj.ac.id/dokumen-daftarulang/agenda/ https://verdok.sucofindo.co.id/ciak/ https://eproc.approperti.co.id/files/ https://verdok.sucofindo.co.id/alloperator/ https://verdok.sucofindo.co.id/prison/ https://playerunknowns.net/
PMI Pandeglang Terima Banyak Permintaan Penyemprotan Disinfektan

PMI Pandeglang Terima Banyak Permintaan Penyemprotan Disinfektan

Ketua PMI Kabupaten Pandeglang, Gunawan Usai Melakukan Penyemprotan Disinfektan (Istimewa)

PANDEGLANG, BINGAR – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pandeglang menyebut banyak masyarakat yang mengajukan permintaan penyemprotan disinfektan sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 atau virus corona.

Ketua PMI Pandeglang, Gunawan mengatakan, semua ajuan warga bakal di tindaklanjuti oleh PMI Pandeglang, bahkan saat ini, PMI Pandeglang sudah melakukan penyemprotan di 160 titik.

“Yang sudah kami selesaikan penyemprotan disinfektan itu ada sebanyak 160 titik, itu baru separuhnya karena hingga saat ini kami terus mendapatkan ajuan dari masyarakat,” katanya, Rabu (8/4/2020).

Dia menegaskan, PMI bakal terus menjadi garda terdepan dalam melakukan pencegahan Covid-19 tersebut sesuai arahan PMI Provinsi dan Pusat, serta harapan seluruh masyarakat Pandeglang.

Selain melakukan penyemprotan, PMI Pandeglang juga tetap memfokuskan melakukan penggalangan donor darah dengan sistem terbatas. Karena kebutuhan darah menurutnya, sangat penting dan dibutuhkan disituasi saat ini.

“Tentu saja, kewajiban kami dalam menyediakan darah tetap kami lakukan. Kami terus melakukan donor darah baik di markas PMI maupun diluar, tapi tetap kami menerapkan social distancing,” tandasnya.

Wakil Ketua Bidang Organisasi, Sarana Prasarana, dan PMR Relawan pada PMI Pandeglang, Nandang Kosim menambahkan, saat ini PMI Pandeglang melakukan penyemprotan di dua titik dengan menurunkan 30 personel dari PMI.

Dalam penyemprotan itu, PMI Pandeglang juga dibantu oleh pengurus PMI Banten dan Pusat. Adapun sasaran penyemprotan saat ini, Terminal Labuan dan Pasar, mesjid, rumah-rumah Pasien Dalam Pemantauan (PDP), kantor Pemerintahan dan fasilitas umum lainnya.

“Target kami fasilitas umum, tapi jika pada prakteknya di lapangan ada warga yang meminta rumahnya disemprot disinfektan pasti kami. Tadi di dua kecamatan itu, ada 20 titik yang kami selesaikan,” tambahnya. (Barra/Red)

Berita Terkait