PLN Banten Gelar Tebus Murah Sembako untuk Donasi Pasang Baru Listrik Musala

General Manager PLN UID Banten, Andy Acha bersama jajaran managemen PLN UID Banten menyerahkan secara simbolis paket sembako kepada kepada masyarakat yang membutuhkan. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen untuk mendukung ketahanan pangan sekaligus memberikan energi bagi kehidupan sehari-hari.

TANGERANG, BINGAR.ID – Untuk memperkuat makna bulan suci Ramadan, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten menghadirkan Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk “Terang Berkah Ramadan – Energi yang Bersih untuk Jalani Bulan Suci” dengan menggelar tebus murah sembako.

Melalui Program Terang Berkah Ramadan ini, masyarakat dapat membeli sembako berkualitas dengan harga terjangkau. Sebanyak 1.000 paket sembako senilai Rp135.000 akan dijual hanya dengan Rp50.000. Setiap paket sembako berisi bahan pokok seperti beras 5 kg, minyak goreng 1 liter, dan gula pasir 1 kg.

Yang lebih istimewa lagi adalah hasil dari penjualan sembako murah dalam program Terang Berkah Ramadan ini tidak hanya untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, tetapi juga disalurkan untuk tujuan yang jauh lebih besar dan mulia.

Dana yang terkumpul, sebesar Rp50 juta, akan digunakan untuk pemasangan baru dan penambahan daya listrik rumah ibadah seperti masjid, musala, pondok pesantren hingga fasilitas umum seperti balai RW dan sekolah paket C di beberapa wilayah Banten.

Baca Juga : Jelang Idulfitri, PLN Banten Cek Seluruh SPKLU

General Manager PLN UID Banten, Moch. Andy Adchaminoerdin (Andy Acha) menjelaskan, melalui program ini, PLN tidak hanya mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat tapi juga berkomitmen untuk menyediakan pasokan listrik yang andal.

“Melalui program Terang Berkah Ramadan, kami tidak hanya memberikan sembako dengan harga terjangkau, tetapi juga berkomitmen untuk memastikan rumah ibadah dan fasilitas umum di Banten mendapat akses listrik yang lebih baik,” ujar Andy Acha, Rabu (19/3/2025).

Setiap bantuan yang disalurkan diharapkan dapat meringankan beban masyarakat serta memperkuat semangat kebersamaan. Sebagai simbolis, bantuan ini akan diserahkan kepada penerima manfaat di beberapa lokasi yang membutuhkan pasokan listrik tambahan untuk menunjang kelancaran aktivitas keagamaan dan sosial mereka.

Salah satu penerima manfaat, Yuyun (60), warga lansia yang tinggal di Poris, Kota Tangerang, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan yang diberikan PLN.

“Dengan bantuan ini, kami merasa sedikit lebih tenang. Kami juga sangat berharap pemasangan daya baru di musala kami segera terlaksana, agar setiap doa dan aktivitas ibadah bisa lebih lancar, terang, dan penuh berkah,” ujar Yuyun. (Ahmad)