SERANG, BINGAR.ID – Pengamat politik sekaligus Akademisi Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanudin (SMH) Banten, Ali Muhtarom menilai sejauh ini belum ada bakal calon (balon) Bupati Kabupaten Serang yang sepadan melawan Balon petahana Ratu Tatu Chasanah.
Sebab sejauh ini menurut Ali, diprediksi Balon dari petahana Ratu Tatu Chasanah masih sangat kuat untuk Pilkada di Kabupaten Serang. Bagi siapapun penantangnya kata dia, harus berhitung melawan Ketua DPD Golkar Banten itu.
“Masyarakat Kabupaten Serang secara umum masih menganggap bahwa sosok petahana Bupati Serang saat ini sebagai figur sentral dalam konteks kepemimpinan di Kabupaten Serang,” jelas Ali, Selasa (10/3).
Bahkan ia mengingatkan, Partai Politik (Parpol) yang bakal melawan petahana harus bisa mencari figur yang tepat dan harus ada tokoh yang dimunculkan untuk melawan politisi Golkar tersebut.
“Figur tersebut harus berasal dari kalangan tokoh yang berkharisma tinggi, yang sekiranya mampu bersaing dalam merebut pengaruh petahana yang sudah mengakar begitu kuat dalam masyarakat kabupaten Serang,” jelasnya.
Figur tersebut tambahnya, bisa saja sosok dari kalangan ulama atau pimpinan ormas semacam Nahdlatul Ulama (NU).
“Apabila parpol yang ingin mengusung calon untuk melawan petahana belum mampu menghadirkan tokoh alternatif tersebut, saya cenderung memprediksi bahwa petahana akan sulit untuk dilawan,” tegasnya.
Dia pun memprediksi, kontestasi pilkada Bupati Serang pada 23 September 2020 nanti hanya ada calon tunggal, yaitu petahana melawan kotak kosong.
“Tergantung dari koalisi parpol yang akan mengusung tokoh alternatif. Jika belum mampu menghadirkan tokoh alternatif, saya memprediksi ada kecenderungan kuat sekitar 75 persen Pilkada Kabupaten Serang akan diikuti oleh petahana melawan kotak kosong,” tandasnya. (Barra/Red)
