PANDEGLANG, BINGAR.ID – Belasan mahasiswa dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten, yang tergabung dalam Coral Reef Community, melaksanakan transplantasi Terumbu Karang, di perairan Pulau Liwungan, Panimbang, pada Senin 10 November 2025.
Aksi transplantasi, atau penanaman ratusan bibit Terumbu Karang, yang dilaksanakan oleh belasan mahasiswa FKIP Untirta ini, didampingi oleh Forum Pelestari Terumbu Karang (F-PTK) Banten bersama Perkumpulan Boedak Saung.
Baca Juga : FPTK Banten Gagas “Ngopi Mantab” Bersama FPRB Pandeglang
Selain dua komunitas itu, hadir juga dalam kegiatan tersebut Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) dan tim Sekretariat Sustainable Development Goals (SDGs) Center Untirta.
“Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke-80 di tahun 2025, bekerjasama dengan FPTK Provinsi Banten, sebagai sarana masa pengenalan lapangan, bagi mahasiswa kami yang baru bergabung dalam komunitas ini,” jelas Deddy Supriyatna, selaku Pembina Coral Reef Community, didampingi koordinator mahasiswa, Syamsul Ma’arif.
Deddy pun menambahkan, bahwa beberapa pekan lalu, Coral reef Community baru saja merekrut keanggotaan baru. Sehingga kegiatan hari ini, bisa menjadi bekal pengetahuan dan pengalaman lapangan, yang nantinya akan dijadikan pedoman dalam menyusun kepengurusan dan program kerja komunitas.
“Aksi peduli lingkungan yang diikuti 14 orang anggota ini, bertujuan mengenalkan mereka secara langsung di lapangan, sebagai upaya pelestarian terumbu karang yang dilakukan oleh FPTK Banten bersama masyarakat nelayan setempat, yang telah dilakukan sejak tahun 2020 lalu,” tambahnya.
Baca Juga : Melalui Program TJSL, FPTK Berhasil Tanam 7.700 Fragmen Karang di Liwungan
Kepala Pusat Penelitian, Pengembangan Wilayah Berkelanjutan, Studi Ekonomi dan Lingkungan Hidup LPPM Untirta, Sugeng Setyadi, mengapresiasi aksi peduli Coral Reef Community yang selaras dengan tema peringatan Hari Pahlawan ke-80, yakni “Pahlawanku Teladanku, Bergerak Terus Melanjutkan Perjuangan.
“Adik-adik mahasiswa ini adalah generasi penerus perjuangan bangsa, khususnya dalam menjaga, merawat dan melestarikan terumbu karang sebagai ekosistem alam yang banyak manfaatnya ini,” ungkapnya.
Selain itu, Coral Reef Community dan FPTK Banten telah mendukung pencapaian tujuan/target SDGs, khususnya pilar ke-14 tentang Ekosistem Laut melalui kegiatan aksi peduli lingkungan dengan mentransplantasi karang.
Baca Juga : Bersama Sejumlah Komunitas, FPTK Banten Lakukan Edukasi TERANG
“Bagi LPPM Untirta kegiatan saat ini merupakan tindaklanjut dari Nota Kesepahaman bersama FPTK Banten yang telah disepakati beberapa bulan lalu,” katanya.
Anggota Dewan Penasehat FPTK Provinsi Banten, Holly Prihantono mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya dari Coral Reef Community dan SDGs Center Untirta atas dukungannya terhadap pelestarian terumbu karang.
“Mereka adalah pahlawan lingkungan dan layak dijadikan teladan bagi yang lainnya,” tandasnya didampingi Ketua FPTK Banten, Nurwarta Wiguna dan beberapa pengurus lainnya.
Dijelaskan, pada kegiatan tersebut, ditransplantasi sebanyak 10 rak/120 bibit karang, donasi dari mitra FPTK Banten, baik perorangan maupun kelompok/organisasi termasuk dari perguruan tinggi yang diwakili.
“Rencana awal kami akan dilakukan di Pulau Badul, Kecamatan Sumur. Namun, karena kondisi gelombang laut di Pulau Badul sedang pasang, kegiatan dialihkan di Pulau Liwungan,” pungkasnya.
Ketua F-PTK Banten, Nurwarta Wiguna mengatakan, pada kegiatan transplantasi terumbu karang pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2025 kali ini, selain para mahasiswa dari FKIP Untirta, juga didukung oleh Boedak Saung dan Komunitas Ikan Sinyonya Indonesia (KISI), dengan menanam 120 fragmen terumbu karang, atau 10 rak laba-laba.
“Rencana awal kami akan dilakukan di Pulau Badul, Kecamatan Sumur. Namun, karena kondisi gelombang laut di Pulau Badul sedang pasang, kegiatan dialihkan di Pulau Liwungan,” tutupnya. (Adytia)


