PANDEGLANG, BINGAR.ID – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Taruna Siaga Bencana (Tagana) ke 20 tahun, yang jatuh pada pada 24 Maret 2024 kemarin. Tagana Kabupaten Pandeglang, bersama Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang dan Provinsi Banten, berikan pemahaman tentang kebencanaan pada siswa SD hingga SLTA di Pandeglang.
Ketua Tagana Kabupaten Pandeglang, Mamat mengatakan, kegiatan edukasi kebencanaan pada siswa dan siswi sekolah tersebut, adalah program Tagana Masuk Sekolah (TMS) yang sudah menjadi agenda rutin setiap tahunnya.
Baca Juga : Setelah 17 Tahun Mengabdi, Ade Mulyana Mundur dari Ketua Tagana Pandeglang
“Selain mengisi Hari Jadi Tagana yang ke 20 Tahun, program TMS ini sebenarnya sudah menjadi agenda rutin kami setiap tahun nya. Dan kali ini, kegiatan TMS kita lakukan di wilayah Kecamatan Pulosari, dengan menyasar 8 sekolah, serta beberapa Pondok Pesantren Salafi di wilayah itu,” jelas Mamat, Rabu 27 Maret 2024.
Dikatakannya juga, bahwa kegiatan TMS atau edukasi kebencanaan kepada siswa sekolah itu, merupakan kegiatan ekstrakurikuler yang sangat bermanfaat bagi siswa, terutama dalam mengenalkan model maupun macam bencana, atau potensi bencana yang ada di wilayah Kabupaten Pandeglang ini.
Baca Juga : Musda Tagana Pandeglang, Kadinsos: Harus Lebih Sigap Tanggulangi Bencana
“Anak sekolah harus diberikan pendidikan Kebencanaan, agar mereka bisa menerapkan kemampuan evakuasi mandiri, serta bisa memberikan kembali pendidikan Kebencanaan di rumah mereka khususnya keluarga,” tambahnya.
Menurut Ketua Tagana Pandeglang, kegiatan TMS tersebut, sudah dimulai sejak Senin 26 Maret 2024 kemarin, dan akan dilaksanakan selama tiga hari, hingga 28 Maret 2024. Yang kemudian akan dilanjut dengan kegiatan Kampung Siaga Bencana (KSB), mulai 28 hingga 30 Maret 2024.
Baca Juga : Masuki Usia “Remaja”, Tagana Diharapkan Kian Matang Memitigasi Bencana
“Kegiatan TMS ini rencananya tiga hari, sejak Senin 26 hingga Rabu 28 Maret 2024. Kemudian dilanjut dengan kegiatan KSB di tanggal 28 hingga 30 Maret 2024 nya,” tutupnya. (Adytia)
