PANDEGLANG, BINGAR.ID – Proyek pemasangan jaringan pipa baru milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Berkah Pandeglang di Cikoromoy mulai rampung. Bahkan, pemasangan jaringan pipa baru itu bisa terselsaikan dari waktu pekerjaan yang ditentukan.
“Alhamdulilah sepanjang 620 meter sudah terpasang. Tinggal ini dipasangkan sambungannya, dan mudah-mudahan bisa segera teraliri,” kata Direktur Utama PDAM Tirta Berkah Pandeglang, Ujang Sumawinata, Rabu (14/10/2020).
Diharapkannya, saat melakukan percobaan tidak terdapat kebocoran dari jaringan pipa baru yang sudah terpasang. Ujang menilai, pekerjaan proyek sangat bagus.
“Mudah-mudahan pas dilakukan tes nanti tidak ada bocor di tengah-tengah. Tapi kelihatannya pekerjaannya bagus,” ucapnya.
Ditambhakannya, seharusnya proses pekerjaan pemasangan jaringan pipa PDAM itu selama 90 hari kerja. Akan tetapi, justru dalam kurun waktu satu bulan sudah bisa terselsaikan.
“Harusnya ini 90 hari kerja. Tapi ini satu bulan sudah selsai, lebih cepat lebih baik karena mengganggu jalan juga dan biar aliran ke masyarakat bisa lebih maksimal lagi meski saat ini baru sebagian yang diperbaiki karena kalau ingin lebih maksimal itu harus 3 kilo meter yang harus di ganti pipanya,” katanya.
Sementara itu, Konsultan Pengawas Pemasangan Jaringan Pipa PDAM, Ade menuturkan, saat ini proses pemasangan sambungan jaringan pipa Cikoromoy dipastikan bisa terselsaikan dalam kurun waktu 24 jam. Karena, agar tidak terlalu lama menghentikan aliran air ke masing-masing pelanggan.
“Mudah-mudahan hari ini bisa selesai jadi bisa menyambungkan dari pipa lama dan pipa baru ini. Sampai ke penyaluran air rumah warga. Dan memang targetnya satu hari bisa selesai karena tidak bisa lama masyarakat menunggu,” ucapnya.
Sementara itu, apabila proses pemasangan pipa sudah terselsaikan, maka pihaknya bakal segera melakukan pengurugan dan pengerasan jalan yang saat ini terbongkar akibat pemasangan pipa.
“Progres seluruhnya sidah masuk 90 persen. Setelah pipa ini selesai disambung dan bisa difungsikan maka akan dilanjutkan untuk pengurugan jalannya, karena masyarakat yang ada di sekitar lokasi yang kerap melintasi jalan ini selalu mempertanyakan yang penting cuacanya mendukung saja. Pasti pekerjaan bisa cepat rampung,” tandasnya. (Syamsul/Red)
