SERANG, BINGAR.ID – Kepengurusan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Serang periode 2021-2026 resmi dikukuhkan oleh Wali Kota Serang Syafrudin di Aula Setda Pemkot Serang, Jumat (7/1/2022) sore.
Dalam sambutannya, Wali Kota meminta kepengurusan Baznas Kota Serang yang baru dikukuhkan agar dapat bekerja lebih baik, serta berupaya maksimal meningkatkan target pengumpulan zakat dari masyarakat.
“Kami berharap pengurus baru dapat bekerja lebih baik mengejar target, karena dibandingkan Kabupaten/Kota di Banten, kita yang paling kecil. Kita baru 2,3 Milyar, sementara di daerah lain sudah ada yang mencapai Rp23 miliar,” ujar Syafrudin.
Baca juga: Baznas Pandeglang Targetkan Pendapatan ZIS Rp 2,3 Miliar
Namun dia juga meminta agar Baznas Kota Serang agar mampu berinovasi dan tidak hanya mengandalkan pengumpulan zakat dari para ASN.
“Jangan mengandalkan ASN saja, karena itu mah sudah otomatis dipotong dari gaji. Misalnya membentuk unit pelayanan zakat dari tingkat OPD sampai ke tingkat RT atau RW. Ini pengurus baru, semangat harus baru, ayo berinovasi,” tegas Syafrudin.
Baca juga: Bupati Serang Sabet Penghargaan dari Baznas dan Kemenkum HAM
Contoh lain, kata Syafrudin, Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) juga bisa dibentuk bekerjasama dengan para pengurus Dewan Kesejahteraan Masjid (DKM), hingga ke kelompok profesi masyarakat lainnya.
“Misalnya di Masjid At-Tsauroh dan maajid lainnya, bisa dibentuk juga UPZ. Di pasar Rau, Insya Allah para pedagang bisa dirangkul semua,” katanya lagi.
Baca juga: Baznas Banten Salurkan Zakat Rp2.062 Miliar
Sementara Ketua Baznas Kota Serang yang baru dikukuhkan, Nani Abdulgani mengatakan, seluruh pengurus baru akan mulai bekerja dan berupaya maksimal dalam menggali potensi zakat. Langkah awal yang dilakukan adalah dengan melakukan pendataan hingga menentukan strategi.
“Kami akan langsung bekerja dengan melakukan pendataan, menggali informasi lalu menentukan perumusan target, hingga nantinya menentukan strategi apa yang akan kita pakai,” katanya.
Baca juga: 500 Marbot Masjid di Kota Tangerang Terima Bantuan Dari Baznas Banten
Terkait inovasi yang tekankan Wali Kota, Nani mengatakan bahwa pihaknya siap melakukan sistem “jemput bola” dalam pengumpulan zakat.
“Saya sudah sampaikan ke teman-teman pengurus, bahwa sekarang saatnya jemput bola, bukan nunggu bola. Salah satunya seperti melakukan pendekatan dengan para pengusaha, dan strategi lainnya,” tandasnya. (Ahmad)
