Pasca Penyerangan Rumah Nus Kei, Green Lake City Masih Mencekam

Pasca penyerangan rumah Nus Kei, Green Lake City Cluster Australia, Cipondoh, Kota Tangerang, dijaga ketat petugas (Foto. Alfin/Bingar)

TANGERANG, BINGAR.ID – Suasana mencekam masih menyelimuti perumahan Green Lake City Cluster Australia, Cipondoh, Kota Tangerang, pasca penyerangan kelompok bersenjata, Minggu (21/6) kemarin.

Kelompok bersenjata itu melakukan penyerangan terhadap rumah Nus Kei yang berada di Cluster Australia No. 52. Pelaku merusak tiga unit mobil yang berada di rumah sekitar rumah Nus Kei menggunakan pistol dan senjata tumpul.

Beruntung saat penyerangan Nus Kei sedang tidak ada di rumah, hingga akhirnya korban melarikan diri. Namun saat itu pula, seorang sekuriti tertabrak mobil yang pelaku tumpangi. Seorang driver ojek online pun turur terluka, terkena peluru para pelaku.

Baca Juga : Kelompok Bersenjata di Green Lake City, Todongkan Pistol ke Sekuriti Hingga Menyerang Rumah Nus Kei

Hal ini, membuat para penghuni perumahan Green Lake City merasa was-was dan khawatir peristiwa tersebut terjadi kembali. Saat ini, aparat Kepolisian dan TNI disiagakan di pintu gerbang masuk Green Lake City.

Penjagaan itu terlihat sangat ketat, karena
hanya penghuni Green Lake City dan petugas yang diperbolehkan untuk memasuki kawasan tersebut.

“Gak bisa (Masuk), dari luar saja. Tadi saya sudah tanya ke anggota (Polisi) untuk wawancara besok saja di Polres (Kota Tangerang),” kata Sekuriti yang enggan menyebutkan namanya, Senin (22/6/2020) dini hari.

Baca Juga : Warga Green Lake Tangerang Heboh Disatroni Kelompok Bersenjata

Sementara salah seorang driver ojek online yang hendak mengambil paket, Rifai, terpaksa harus menunggu penghuni Green Lake City untuk keluar gerbang agar mengantarkan paket.

“Ini ada pesanan kirim paket, cuma gak bisa masuk. Sudah telpon yang pesan katanya nanti dia yang kesini,” pungkas Rifai di depan gerbang masuk Green Lake City Cluster Australia itu. (Alfin/Red)

Berita Terkait