PANDEGLANG, BINGAR.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang menetapkan Lembur Mangrove Patikang di Desa Citereup, Kecamatan Panimbang, ditetapkan sebagai kawasan Edu-Ekowisata.
Kawasan Edu-ekowisata Lembur Mangrove Patikang yang berada dilokasi zona penyangga Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Lesung itu dibangun menggunakan dana Coorporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Chandra Asri Petrochemical Tbk.
Baca juga: Lahan Mangrove Alami Degradasi, Pesisir Pandeglang Rawan Abrasi
Pj Sekda Pandeglang Taufik Hidayat, yang meresmikan Lembur Mangrove Patikang mengatakan, kawasan Edu-Ekowisata tersebut merupakan salah satu alternatif program yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat serta sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya kerusakan ekosistem mangrove.
“Ini sebagai upaya mengembangkan dan meningkatkan ekonomi masyarakat khususnya bagi para pelaku UMKM. Kami akan mendorong Dinas Pariwisata untuk segera membuat paket wisata, dan dijadikan standardisasi bagi wisatawan dengan tujuan agar mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pandeglang,“ ucap Taufik, Selasa (30/8/2022).
Baca juga: Siswa SMAN 16 Pandeglang Tanam Mangrove di Pesisir TNUK
Sementara Legal And External Affairs Director PT. Chandra Asri Chemical, Edi Rivai mengatakan, pembangunan kawasan Edu-Ekowisata merupakan bentuk dukungan Perusahaan dalam mewujudkan Net Zero Emission di Indonesia.
“Pembangunan Kawasan Edu-Ekowisata ini sebagai wujud nyata perusahaan dalam merawat dan melestarikan bumi. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pembangunan berkelanjutan mengenai perubahan iklim,” klaimnya.
Baca juga: Sejumlah Pantai di Pandeglang Mulai Ditanami Ribuan Pohon Mangrove
Menurut dia, Kawasan Edu-Ekowisata ini dibangun diarea lahan seluas 9.500 m2 dimaksudkan untuk memaksimalkan blue carbon sebagai bagian dari proses dekarbonisasi dan sebagai upaya mendorong perekonomian masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pandeglang Neneng Nuraeni menambahkan, Kawasan Edu-Ekowisata Lembur Mangrove Patikang merupakan salah satu lokasi binaan yang sudah ditetapkan oleh Keputusan Bupati Pandeglang tahun 2018 termasuk di dalamnya adalah penetapan kuliner-kuliner yang ada di desa wisata tersebut. (Ahmad)
