PANDEGLANG, BINGAR.ID – Hingga H + 6 Hari Raya IdulFitri 1445 H, arus balik di wilayah Kabupaten Pandeglang, terlihat mulai lancar. Hal ini dijelaskan Ipda Priyo Winarno, Kasi Dalops Polres Pandeglang, saat ditemui di PosPam Alun-alun Pandeglang, Selasa 16 April 2024.
Menurutnya, saat ini kondisi arus lalu lintas di wilayah Pandeglang, baik itu di wilayah jalur perkotaan, maupun jalur yang menuju kawasan wisata, terpantau lancar dan tidak terlihat ada kemacetan berarti.
Baca Juga : Ini Lokasi Rawan Macet dan Kecelakaan di Banten saat Arus Mudik
“Ya untuk kepadatan kendaraan sekarang ini sudah mulai berkurang, karena pemudik sudah mulai pulang ke arah Jakarta atau ke tempat asal mereka dari biasa beraktifitas,” ungkap Ipda Priyo Winarno.
Dikatakannya juga, dari hasil laporan yang masuk dari sejumlah titik yang menjadi pusat kemacetan di Pandeglang tersebut, baik itu di Cipacung, Majasari, Mengger, maupun diri beberapa titik rawan kemacetan, saat ini secara keseluruhan terpantau normal.
Baca Juga : Libur Panjang, Waspadai Dua Titik Rawan Macet di Pandeglang
“Yang dimana lokasi arus lalin kemacetan seperti di Mengger dan Cipacung yang dipantau secara global melalui CCTV, maupun laporan dari lapangan, sudah berjalan kembali normal,” tambahnya.
Lebih lanjut Kasi Dalops Polres Pandeglang ini pun mengatakan, sampai hari ini pun arus balik mudik Lebaran sejumlah kendaraan masih banyak yang melintas, untuk kembali pulang ke daerah asalnya. Namun kondisi itu tak mengakibatkan kemacetan.
Baca Juga : Urai Kemacetan, Wagub Banten Usulkan Pembangunan Flyover di Kota Serang
“Yang pasti, kondisi lalin di Lebaran tahun ini, akan menjadi evaluasi kami untuk kedepannya, sehingga bisa lebih baik dan bisa lebih efisien, khususnya dalam mengantisipasi titik-titik macet agar tidak macet kembali,” ucapnya.
Pihaknya juga menyarankan pada Pemerintah Daerah (Pemda) Pandeglang untuk membangun jembatan layang di titik rawan kemacetan. Langkah ini diambil untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di wilayah tersebut.
“Kami dari Polres Pandeglang seyogyanya menyarankan untuk aparatur, khususnya Pemda Pandeglang, agar bisa mencarikan solusi atasi daerah yang rawan kemacetan, seperti halnya membuat jembatan layang, atau yang lainnya, terutama di persimpangan jalan,” tutupnya. (Sandi/Adyt)
