PANDEGLANG, BINGAR.ID – Dua Bakal Calon (Bacalon) Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriyadi dan Raden Dewi Setiani, penuhi undangan dari para pengurus dan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pandeglang, dalam rangka penjajakan dan silaturohmi politik, menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang.
Baca Juga : Saat Paparkan Visi Misi di Ta’aruf PKB, Iing Akan Lanjutkan Percepatan Pembangunan
Kehadiran Iing bersama Dewi di Sekretariat Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Pandeglang tersebut, diterima langsung oleh Ketua DPD PKS Pandeglang, Tb Asep Rafiudin Arief dan sejumlah pengurus dan kader partai.
“Alhamdulillah ya hari ini, saya bersama teh Dewi datang untuk memenuhi undangan dari keluarga kita di PKS. Dengan sambutan yang begitu baik dan hangat, karena saya sejatinya dan PKS tidak dapat dipisahkan, serta selalu bekerjasama dalam satu cita-cita untuk melanjutkan percepatan pembangunan di Kabupaten Pandeglang ini,” ungkap Iing, Selasa 14 Mei 2024.
Baca Juga : Kompak, Iing dan Dewi Kembalikan Formulir ke Demokrat Bersamaan
Bakal Calon Bupati Pandeglang, Iing Andri Supriadi yang juga kader Partai Demokrat ini, meyakini jika PKS bisa jalan bersama dengan dirinya, untuk mewujudkan Pandeglang lebih baik, serta bersama membangun Pandeglang kedepan.
“Saya yakin 1.000 persen dan saya optimis PKS bisa sejalan dengan saya dan teh Dewi, Insyaallah. Karena tujuannya kita dengan PKS sama, untuk melanjutkan pembangunan dengan pegangan Undang-Undang. Dimana 40 persen infrastruktur, pendidikan dan kesehatan,” akunya.
Baca Juga : Kembalikan Formulir ke PKB, Iing Ingin Semua Partai Masuk Koalisinya
Sementara, Ketua Penjaringan DPD PKS Pandeglang Dodi Setiawan mengatakan, beberapa hari sebelumnya, Tim penjaringan DPD PKS Kabupaten Pandeglang telah melayangkan undangan silaturahmi dan komunikasi politik kepada 13 Bacalon Bupati Pandeglang, yang akan maju dalam kontestasi Pilkada 2024.
“PKS membuka ruang untuk komunikasi politik dan silaturahmi politik bersama Bacalon Bupati. Dan yang kita undang ada 13 orang, sudah memenuhi undangan ada 5 orang, yakni Fitron Nur Ikhsan, Ratu Anita KD, Aap Aptadi, Raden Dewi Setiani dan Iing Andri Supriyadi, sisanya menyusul,” ucapnya singkat. (Sandi/Adyt)