JAKARTA, BINGAR.ID – Dua pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 atau Virus Corona di RSUD dr Slamet Garut meninggal dunia. Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut belum dapat memastikan penyebab kematian dua PDP tersebut.
“Tadi pagi dua PDP meninggal. Hasil tes keduanya belum keluar. Kami masih menunggu jadi belum diketahui penyebabnya dikarenakan virus corona atau bukan,” kata Jubir Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky Rizki Darajat, Kamis (26/3/2020).
Hingga malam ini, ada empat PDP yang masih menjalani perawatan. Dua PDP yang meninggal sudah dilakukan penanganan sesuai prosedur. Kasus positif corona juga belum ditemukan di Garut.
“Kasus dugaan Covid setiap harinya terus bertambah. Ada 321 ODP dan 11 PDP di Garut,” katanya.
Kasus ODP per hari ini bertambah sebanyak 83 kasus. Sebanyak enam ODP sudah dinyatakan selesai masa pemantauannya. 52 proses perawatan di rumah sakit dan puskesmas, dan 263 ODP dalam pemantauan Dinas Kesehatan dan puskesmas.
Terkait jumlah alat pelindung diri (APD) yang tersedia di RSUD dr Slamet, Ricky mengatakan, saat ini ada 400 buah. (Fauzan/Red)