Dirut: Selama Ini RSUD Berkah Pandeglang Kotor dan Jutek

RSUD Berkah Pandeglang

Direktur Utama RSUD Berkah Pandeglang, Eniyati. (Bingar/RRI)

PANDEGLANG, BINGAR.ID – Stigma sebagai rumah sakit yang kumuh dan petugas medis yang tidak ramah terhadap pasien, diakui oleh Direktur Utama RSUD Berkah Pandeglang, Eniyati. Tak heran, kondisi itu sering mengundang keluhan dari masyarakat.

Eniyati menyadari, hal itu menjadi perhatiannya untuk segera dibenahi agar pasien dan keluarganya merasa nyaman.

“Saya akan membenahi terkait lingkungan, kebersihan. Ini gampang enggak pakai anggaran. Karena selama ini RSUD terkenal kotor dan jutek. Jadi itu saja dulu yang akan dibenahi tanpa modal,” kata Eniyati, Jumat (29/7/2022).

Baca juga: RSUD Milik Pemda Pandeglang Belum Siap Hadapi Pasien Corona

“Saya akan memenuhi kebutuhan dasar, terutama di kelas 3. Karena bangsal kita kan rata-rata di kelas 3. Jadi kenapa kelas 3 harus kumuh? Justru kelas 3 harus dibangun kan karena pendapatan kita (lebih banyak) dari kelas 3,” jelasnya terkait program prioritasnya usai dilantik pada 11 Juli 2022 lalu.

Eniyati menyadari banyak hal yang perlu dibenahi. Yang paling utama, dia akan membenahi persoalan RSUD yang tidak membutuhkan anggaran. Salah satunya terkait kebersihan, pelayanan, dan parkiran.

“Yang penting saya sudah tahu permasalahannya. Kalau sudah tahu, diinventarisir mana yang bisa dikerjakan tanpa anggaran, seperti kebersihan dan parkir. Ketertiban, keamanan, ataupun kebutuhan dasar yang sudah anggarannya, itu tinggal dilanjut,” imbuhnya.

Baca juga: Stok Obat Kosong, RSUD Berkah Bahayakan Nyawa Pasien

Dia itu menambahkan, sejumlah fasilitas ruangan yang sudah dibangun juga akan dioptimalkan. Soalnya ada beberapa ruangan yang sudah dibangun, tapi belum juga terisi.

Image dulu yang sedang saya ubah, terkait dengan lingkungan sekitar. Intinya gini, pelayanan yang ramah, cepat, dan tepat,” tutup mantan Sekretaris Dinkes Pandeglang itu. (Ahmad)

Berita Terkait